Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Harimurti dan Roti Jadul Guriyana yang Menggugah Selera

Kompas.com - 15/02/2017, 14:02 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat menjalani masa kampanye sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono sempat mengunjungi pabrik roti favoritnya saat ia kecil. Pabrik roti tersebut berada di Jalan Kayu Manis IX nomor 46, Matraman, Jakarta Timur. Bermerek Guriyana, pabrik roti yang dikunjungi oleh Agus sebenarnya berusia lebih tua darinya.

"Pabrik roti ini berdiri dari tahun 1971. (Orang) yang buat adalah bapak saya namanya Haji Muhamad Subari," kata Ika, generasi kedua penerus Roti Guriana kepada KompasTravel, Rabu (15/2/2017).

BACA JUGA: Toko Roti Tertua di Solo, Buka Sejak 1881

Ika mengatakan saat Agus datang ke pabriknya, ia sedang tak di tempat. "Saya dengar ada kabar katanya Agus mau datang ke Kayu Manis, cuma kan (daerah) Kayu Manis besar ya, tidak sangka dia mampir ke sini," kata Ika.

Jaja, pedagang Roti Guriyana yang berada di pabrik saat Agus mampir mengatakan saat itu suasana sangat ramai. "Kata Agus waktu dia ke sini, dia suka makan roti ini dari kecil, pulang dia beli roti tawar, 12 (buah)," kata Jaja sembari tertawa.

Sejarah Roti Guriyana

Roti Guriyana lebih tua enam tahun dari Agus yang lahir tahun 1977. Dari dulu, Roti Guriyana memang dibuat di pabrik yang terletak di Jalan Kayu Manis. "Karena ramai, pabriknya dibuka lagi di Jalan Dukuh," kata Jaja.

Jaja adalah saksi hidup napak tilas Roti Guriyana. Ia menjadi penjual keliling Roti Guriyana sejak tahun 1977. Secara tak sengaja tahun tersebut sama dengan tahun lahir Agus.

"Saya masih ingat, roti manis yang pertama saya jual harganya Rp 19, roti tawar Rp 35. Saya jualan dari saya masih bujangan sampai begini," kata Jaja sembari tertawa, memperlihatkan giginya yang dapat dihitung jari.

BACA JUGA: Toko Roti Jadul, Rasanya Tak Kalah dengan Roti Kekinian

Selama 46 tahun, Roti Guriyana mengalami pasang surut. Inflasi dan kenaikan harga bahan membuat Roti Guriana menyesuaikan harga.

"Biasanya kalau ada kenaikan harga, harganya masih sama. Dilihat tiga bulan, nanti baru ada perubahan. Sekarang roti manisnya ada yang jual Rp 4.000 ada yang jual Rp 5.000. Kalau roti tawar itu favorit, dijual Rp 10.000," kata Jaja.

Kompas.com/Silvita Agmasari Jaja pedagang Roti Guriyana sejak tahun 1977.

Ika mengatakan kunci bertahannya Roti Guriyana meski digempur oleh toko roti modern adalah kejujuran para mitra pedagang dan kepercayaan pelanggan.

"Kami tak pakai pengawet, tiap hari dibuat jam 06.00-12.00. Tiga hari nanti juga rotinya rusak kalau tak pakai pengawet," kata Ika.

BACA JUGA: Roti Gulung Bermotif Batik Ada di Pekalongan

Saat ini roti Guriyana memiliki 30 orang pedagang roti keliling termasuk Jaja yang memiliki kawasan jual daerah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

Ada 11 jenis roti yang dijual Roti Guriyana, termasuk rasa cokelat, susu, keju, kacang, dan masih banyak lainnya.

Rasanya? Empuk dengan tekstur yang padat tetapi tak keras, manisnya pas, dan harum. Tak heran Roti Guriyana masih terus bertahan dan memiliki pelanggan setia seperti Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com