JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak hal yang harus diperhatikan saat Anda melakukan kegiatan menyelam (diving). Selain ketentuan teknis agar aman saat menyelam, kesehatan kulit juga penting.
Meski berada di dalam air, kulit butuh pelindung agar tidak terpapar sinar matahari yang berlebih. Itulah pentingnya tabir surya (sunscreen).
Dermatolog, Srie Prihianti Gondokaryono mengatakan bahwa tabir surya penting untuk diaplikasikan pada kulit sebelum melakukan penyelaman. Tabir surya bisa dioleskan pada area yang tak tertutup oleh baju selam (wetsuit). Srie merekomendasikan tabir surya yang tahan air alias water resistant.
BACA: Catat, Jenis Sunblock Ini Bisa Merusak Terumbu Karang
Sinar ultraviolet yang berlebihan bisa menyebabkan kulit terbakar. Lebih parah lagi, bisa menyebabkan kanker kulit. Oleh karena itu Srie menyarankan tabir surya digunakan sejak keluar dari penginapan. Tak hanya sekali, tabir surya mesti dioleskan setiap jam agar kulit tetap terlindungi dari sinar ultraviolet.
"Setiap abis menyelam dan mau menyelam lagi, bisa dioleskan lagi tabir surya," tambahnya.
Menurutnya, wetsuit terbilang efektif untuk melindungi tubuh dari paparan sinar matahari. Pasalnya, wetsuit biasanya berwarna gelap dan menempel dengan kulit.
BACA: Tak Cuma Pantai, ke Gunung Juga Wajib Pakai Sunblock
SPF berfungsi melindungi dari paparan ultra violet B (UV B) yang menyebabkan kulit terbakar. SPF bisa diukur dengan angka, misal 30 atau 50. Angka tersebut merupakan kisaran jangka waktu perlindungan tabir surya untuk kulit Anda.
SPF yang tinggi bisa melindungi kulit dari sinar UV dengan rentang waktu lebih lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.