Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus "Wonderful Indonesia" Sedot Perhatian Warga Berlin

Kompas.com - 11/03/2017, 11:04 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

BERLIN, KOMPAS.com - Bus bertuliskan "Wonderful Indonesia" mengundang perhatian warga Berlin, Jerman. Ada bus yang bergambar Danau Toba, stupa Buddha, dan Candi Borobudur. Ada pula bus yang bergambar seorang perempuan memanggul buah-buahan di atas kepala dengan latar pesawahan di Ubud, Bali.

Bus tersebut hadir di tengah acara Internationale Tourismus Borse (ITB) yang digelar 8-12 Maret 2017. Ini adalah pameran wisata terbesar sedunia.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menuturkan, ITB Berlin diikuti oleh 187 negara dari lima benua. Pameran ini juga diramaikan 10.000 exhibitors, 1.000 buyers top dunia, 26.000 pengunjung konvensi, juga 120.00 trade visitors.

"Timing yang pas untuk menaikan selling sekaligus branding Wonderful Indonesia di komunitas pariwisata dunia," ujarnya seperti dikutip dari rilis Kementerian Pariwisata, Sabtu (11/3/2017).

BACA: Wonderful Indonesia Sabet Penghargaan di Los Angeles

Dengan naiknya branding Wonderful Indonesia, lanjut Arief, orang dengan mudah mencari informasi tentang industri pariwisata Indonesia.

"Keunggulan dan daya tarik Indonesia bukan hanya dari keindahan destinasi, alam budaya dan buatan manusia, tapi juga potensi investasi di sektor pariwisata," tambahnya.

Wisatawan asal Jerman sendiri menempati peringkat ke-3 penyumbang wisman asal Eropa ke Indonesia. Peringkat pertama ditempati oleh Inggris, disusul oleh Perancis. Tahun lalu, sebanyak 231.694 turis asal Jerman menyambangi Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com