Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan sebelum ke "Niagara"-nya Indonesia

Kompas.com - 13/04/2017, 22:16 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

LUMAJANG, KOMPAS.com - Obyek wisata Air Terjun Tumpak Sewu di Lumajang punya wisata petualangan yang bisa dicoba. Ada wisata trekking ke dasar air terjun dengan jalur yang terjal dan sensasi menuruni air terjun.

Namun, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan sebelum mencoba wisata ke dasar Air Terjun Tumpak Sewu agar perjalanan ke dasar air terjun lebih aman dan nyaman.

Pengelola Wisata Alam Air Terjun Tumpak Sewu, Abdul Karim mengatakan wisata ke dasar air terjun harus ditemani oleh pemandu wisata. Menurutnya, pemandu wisata akan menemani wisatawan yang trekking.

"Guide di sini ada 20 orang. Satu guide maksimal menemani 10 orang," kata Karim.

BACA: Air Terjun Tumpak Sewu di Lumajang, Niagara-nya Indonesia

Pengelola membatasi pengunjung yang dateng, antara 50-100 orang setiap dua jam. Hal itu mencegah padatnya jalur trekking ke dasar Air Terjun Tumpak Sewu.

KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Wisatawan akan memulai trekking ke dasar Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (9/4/2017). Wisatawan akan melewati jalur yang terjal dan juga air terjun kecil sebelum tiba di dasar air terjun.
"Waktu turun ke bawah juga kami batasi hingga pukul tiga sore setiap harinya," jelas Karim.

Musim terbaik untuk trekking ke dasar air terjun adalah ketika musim kemarau. Hal itu untuk mencegah Anda terjebak di aliran air yang deras, bahkan banjir.

"Makanya kalau musim hujan terlalu deras dan di atas perkiraan banjir, maka gak diperbolehkan turun. Jadi hanya sampai Pos Panorama saja," ujar Karim.

BACA: 3 Pilihan Aktivitas Menikmati Air Terjun Tumpak Sewu di Lumajang

Karim juga menyarankan pada wisatawan untuk menyiapkan stamina sebelum turun ke dasar air terjun. Pasalnya, jalur yang dilewati terbilang cukup menanjak sepanjang 600 meter.

Alas kaki berupa sandal gunung, baju ganti, makanan ringan, dan air minum mesti dibawa. Pemilihan sandal gunung untuk mencegah sepatu basah saat melintasi air terjun dan menyeberangi sungai.

Biaya pemandu ke dasar air terjun sebesar Rp 100.000. Wisatawan bisa langsung datang dan memesan pemandu di dekat lokasi pintu masuk air terjun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com