Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendakian Gunung Prau Ditutup, Ini Wisata Alternatif Seputar Dieng

Kompas.com - 25/04/2017, 19:02 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasca kejadian 11 pendaki tersambar petir saat mendaki Gunung Prau pada Minggu (23/4/17), kegiatan pendakian di Gunung Prau di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah,  ditutup sementara untuk umum.

(Baca: Gunung Prau Ditutup, Pendaki Diarahkan Berwisata ke Dieng)

Penutupan ini berdampak pada membludaknya para pendaki yang terlanjur berdatangan dari berbagai daerah. Cuaca buruk  yang akhir-akhir ini melanda Gunung Prau disinyalir menjadi alasan utama ditutupnya gunung dengan ketinggian 2.565 mdpl ini.

Wisatawan yang sudah terlanjur datang ke pos basecamp pun dialihkan ke berbagai destinasi wisata di Dieng lainnya. Berikut KompasTravel rangkum beberapa destinasi wisata yang bisa wisatawan nikmati selama Gunung Prau ditutup.

Bukit Sikunir

Keeksotisan Bukit Sikunir sudah dikenal banyak wisatawan yang datang ke Dieng. Wisatawan biasa memburu pesona matahari terbit dari puncak Bukit Sikunir. Saking indahnya, fenomena matahari terbit di Bukit Sikunir sering disebut dengan nama golden sunrise.

Untuk mengunjungi Bukit Sikunir, Anda harus menuju ke Desa Sembungan terlebih dahulu. Desa Sembungan disebut-sebut sebagai desa tertinggi di Pulau Jawa, jadi akan banyak petunjuk untuk menuju ke desa tersebut.

“Bila berencana mengunjungi Bukit Sikunir, ada baiknya wisatawan melihat prakiraan cuaca terlebih dahulu untuk menghindari gagalnya melihat golden sunrise,“ ujar salah satu pemandu wisata Dieng, Rio Paulus kepada KompasTravel, Selasa (25/4/17).

Telaga Warna dan Telaga Pengilon

Salah satu destinasi favorit di Dataran Tinggi Dieng adalah Telaga Warna dan Telaga Pengilon. Telaga Warna merupakan telaga yang dapat berganti warna. Pergantian warna tersebut diakibatkan oleh kandungan sulfur yang cukup tinggi pada Telaga Warna.

Telaga Pengilon yang letaknya berdekatan dengan Telaga Warna pun mempunyai keindahan tersendiri. Meskipun letaknya berdekatan tetapi karakteristik dari kedua telaga ini sangat berbeda. Telaga Pengilon memiliki air yang jernih  dan tidak berwarna seperti Telaga Warna.

Harga tiket masuk untuk mengunjungi kedua telaga ini adalah Rp 6.000 pada hari biasa dan Rp 8.500 pada akhir pekan dan hari libur. Tiket dapat dibeli di loket resmi yang terdapat di pintu masuk.

Batu Ratapan Angin

Anda suka melihat pemandangan dari ketinggian? Maka Anda harus berkunjung ke Batu Ratapan Angin, sebuah bukit yang terletak tepat di atas Telaga Warna dan Telaga Pengilon.

Kalau di Bukit Sikunir, Anda disuguhkan pemandangan sunrise yang menakjubkan. Sedangkan Batu Ratapan Angin akan membuat Anda terpesona dengan pemandangan indah kedua telaga.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com