GOLD COAST, KOMPAS.com - Siapa yang tak gemas melihat rupa koala, fauna khas Australia. Wajahnya yang lucu, dengan tubuh diselimuti bulu abu-abu dan putih, serta geraknya yang lambat semakin membuat semua orang ingin memeluknya.
Sayangnya untuk memeluk koala di Australia tidaklah mudah. Hanya ada tiga negara bagian di Australia yang melegalkan aktivitas memeluk koala, yakni Queensland, Australia Selatan, dan Australia Barat.
Di Queensland salah satu lokasi favorit untuk memeluk koala adalah di Currumbin Wildlife Sanctuary. Untuk memeluk koala disediakan booth khusus di sana.
Beruntung KompasTravel saat media trip bersama Golden Rama Tours & Travel, Jumat (21/4/2017) berkesempatan untuk memeluk koala di Currumbin Wildlife Sanctuary, Gold Coast, Queensland, Australia.
(BACA: Berkunjung ke Surfer Paradise di Gold Coast, Surganya Para Peselancar)
Di sana, pengunjung antre untuk berpose satu kali saja bersama koala. "Berdiri diam di sini, lipat kedua tangan di bagian perut," kata pemandu foto yang tangan sebelahnya menggendong koala.
Setelah posisi sudah benar, pemandu dengan cepat menempatkan koala di tangan pengunjung.
Sang koala yang imut itu akan melihat Anda kemudian dialihkan perhatiannya untuk melihat kamera. Percayalah, selain lucu ternyata koala sangat fotogenic! Mereka sadar akan keberadaan kamera.
(BACA: Kapan Waktu Terbaik Berkunjung ke Queensland, Australia?)
Koala memiliki berat seperti anak bayi, dengan bulu yang super halus. Untuk memeluk koala dan berpose dengan koala, pengunjung harus membayar 25 dollar Australia atau setara dengan Rp 250.000. Foto bersama koala menjadi oleh-oleh menarik dari Currumbin Wildlife Sanctuary.
Selain berpose dengan koala, kegiatan lain yang sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke Australia juga berpose bersama kanguru.
Uniknya di Currumbin Wildlife Sanctuary, pengunjung tak hanya dapat berpose dengan kanguru melainkan juga dapat beriteraksi langsung dengan memberi makan.
Kanguru di Currumbin Wildlife Sanctuary, dilepas bebas di taman. Kanguru di sana juga termasuk jinak, karena sering berinteraksi bersama pengunjung. Bahkan, kanguru dapat menghampiri pengunjung untuk minta makan.
Selesai bermain bersama kanguru dan memeluk koala, pengunjung juga dapat melihat fauna lain khas Australia dan mengunjungi rumah sakit hewan di Currumbin Wildlife Sanctuary.
Tempat ini sendiri awalnya didirikan oleh ahli lebah dan bunga, Alex Griffith tahun 1947 untuk berinteraksi dengan burung perkici (Lorikeet). Tiap sore, kegiatan memberi makan burung perkici justru menjadi atraksi bagi warga lokal dan lama kelamaan para wisatawan.
Arikel lainnya tentang Australia bisa disimak di liputan khusus "Jalan-jalan ke Australia".
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.