Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pepes Kesukaan Obama, Teknik Memasak Kuno Dunia

Kompas.com - 30/06/2017, 09:02 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Teknik memasak dengan cara pepes terkenal berasal dari Tanah Sunda. Namun sebenarnya, pepes tak hanya ada di Indonesia. Banyak negara lain yang menggunakan teknik mirip seperti teknik pepes di Sunda.

"Pepes itu metode memasak tertua di Asia termasuk Amerika Latin dan negara yang dilewati garis khatulistiwa," kata Koki Haryo Pramoe yang dihubungi KompasTravel, Kamis (29/6/2017).

Ia memberi contoh hidangan tamales huasteco dari Meksiko dan Suku Indian Kayapo di Brasil yang juga memasak dengan teknik pepes.

(BACA: Wajar Saja kalau Obama Suka Makan Pepes...)

Pada dasarnya Haryo menyebutkan pepes adalah menempatkan bahan makanan protein atau sayuran yang dibungkus daun pisang, daun jati, atau bambu kemudian dikukus atau direbus. Di zaman modern, aluminium foil menggantikan daun atau bambu tersebut.

Namun tentunya ada perbedaan besar membungkus makanan dengan daun dan aluminium foil.

(BACA: Mengintip Kamar Terbaik di Hotel Yogyakarta Tempat Obama Menginap)

Menurut Haryo pepes dengan daun memiliki keunggulan yakni harum yang terserap oleh bahan makanan tersebut. Karena harum itu pula, banyak penggemar fanatik makanan yang memilih pepes dengan bungkus daun, umumnya daun pisang.

KOMPAS.COM/DIMAS WAHYU Pepes ikan, olahan dari ikan belida yang dikukus di Rumah Makan Sarinande, Palembang.

"Orang Barat melihat pepes itu sebagai makanan yang eksotis sekali, organik, dan eksklusif. Di Barat yang tak ada daun pisang, harganya bisa mahal sekali. Di Indonesia biasa saja dan jadi makanan keseharian," katanya.

Uniknya juga, teknik memasak pepes tak membatasi jenis bahan makanan. Hampir semua bahan makanan dapat dipepes.

Mulai dari ikan air tawar dan laut, protein darat, ikan yang sudah diproses seperti sudah dimasak pindang, ikan asin, lele asap, mangut, sampai tanaman jenis lalapan hijau, tanaman rambat, dan aneka jamur. Tak lupa olahan kedelai seperti tahu dan tempe semua bisa dipepes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com