Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Open Trip" Hemat ke Maldives yang Menggoda...

Kompas.com - 04/11/2017, 20:21 WIB
Ana Shofiana Syatiri

Penulis

MAAFUSHI, KOMPAS.com - Jalan-jalan ke Maldives merupakan salah satu keinginan saya dan beberapa teman sejak dulu. “Mumpung belum tenggelam,” kata salah satu teman itu.

Mau sih mau ya, tetapi... biayanya itu loh. Mesti nabung berapa tahun? Ha-ha-ha...

Iseng-iseng, saya browsing kata “jalan-jalan ke Maldives” di google. Ada beberapa cerita perjalanan, salah satunya yang bertuliskan hemat. Penulisnya, Trinity yang cerita perjalanannya keliling dunia sudah dituangkan ke layar lebar.

Kata “hemat” dari tulisan itu cukup menarik perhatian. Dari situ saya menemukan ada penawaran jalan-jalan ke Maldives 4 hari 3 malam cuma Rp 8,7 juta.

Kalau lagi iseng, coba buka aplikasi tiket penerbangan ke Maldives dari Jakarta. Harganya, kalau buat saya, bikin mau nangis. Ini, Rp 8,7 juta, tak hanya harga pesawat, tetapi juga sudah termasuk makan, snorkling, dan penginapan di hotel bintang 3.

Baca juga : Jakarta-Maladewa PP Mulai Rp 4,1 Juta, Ini Promo di SQ-BCA Travel Fair

Hati pun mulai tergoda untuk menghubungi nomor kontak yang menyediakan open trip murah ke Maldives tersebut. Setelah bertanya sana sini tentang trip murah tersebut, ternyata biayanya bisa dicicil. Pertama cukup bayar Rp 500.000, sisanya bisa dicicil dan dilunasi sampai seminggu sebelum hari keberangkatan. Alhamdulillah banget, kan?

Antrean di imigrasi di Bandara Velana, Male, Maldives.KOMPAS.com/Ana Shofiana Syatiri Antrean di imigrasi di Bandara Velana, Male, Maldives.
Singkat cerita, intinya jadilah saya liburan ke Maldives. Lumayan penasaran juga liburan ala open trip ini karena ini pertama kalinya saya ikut jalan-jalan bersama 20 orang lainnya yang belum saling kenal. Biasanya, saya jalan-jalan bersama teman.

Baca juga : Bandara Velana di Maladewa, Sederhana tetapi...


Pada liburan ala open trip ini, tour leader sangat berperan penting. Wajib punya kesabaran ekstra menghadapi berbagai pertanyaan dan keinginan dari peserta. Bayangkan, ada peserta yang pasangan bulan madu, ada keluarga yang membawa tiga anaknya yang masih SMP dan SD, belum lagi selebgram yang liburan sekalian foto-foto produk. Seru luar biasa, buat saya...

Tour leader open trip ke Maldives yang saya ikuti bernama Jessica. Calon dokter gigi yang luar biasa melayani para peserta itu. Pada hari keberangkatan, dia menunggu kamu di counter check in Bandara Soekarno-Hatta. Dia memastikan peserta tour tidak ada yang terkena masalah, terutama masalah bagasi.

Dermaga di Pulau Maafushi, Maldives.KOMPAS.com/Ana Shofiana Syatiri Dermaga di Pulau Maafushi, Maldives.
Mengapa begitu? Namanya liburan hemat, penerbangan ke Maldives mewajibkan semua barang masuk ke kabin, dengan berat maksimal 10 kilogram. Ini tantangan banget buat orang yang terbiasa jalan-jalan, dan barang biasa masuk bagasi.

Selanjutnya, pada Jumat 3 November 2017, pukul 11.30, grup open trip ini berangkat dari Jakarta menuju Singapura. Rombongan transit di sana selama 4 jam 50 menit. Semua peserta dibebaskan menjelajah Bandara Changi, Singapura, namun tidak disarankan keluar dari area bandara karena pukul 19.15 akan melanjutkan penerbangan ke Bandara Velana, Male, Maldives.

Baca juga : Ini yang Dicari Turis di Club Med Kani Maladewa, Pantai dan Pesta...

Berdasarkan schedule, seharusnya kami tiba di Male pukul 20.30 waktu Male, atau 22.30 WIB (waktu di Jakarta lebih cepat 2 jam dari Maldives). Namun karena pesawat delay sekitar sejam lebih, kami baru tiba pukul 21.46 waktu Male. Jadi, tak ada pemandangan air nan biru seperti yang banyak tertera di foto-foto tentang Maldives.

Pemandangan pantai dari dalam kamar Hotel Arena di Pulau Maafushi, Maldives.KOMPAS.com/Ana Shofiana S Pemandangan pantai dari dalam kamar Hotel Arena di Pulau Maafushi, Maldives.
Meski sudah malam, ternyata lumayan banyak juga turis yang baru tiba. Tampak antrean cukup panjang di beberapa pemeriksaan paspor untuk turis.

Di dalam bandara, tampak beberapa gerai milik resor-resor menawarkan keindahan tempatnya. Namun, karena sudah malam, gerai-gerai itu kosong.

Keluar dari Bandara Velana, terpampang dermaga dengan kapal-kapal yang siap menjemput tamu, atau untuk disewa. Ada juga public boat yang siap mengantar ke ibu kota Maldives di Male (pulau terpisah dari bandara).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com