Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Banjir Gunungkidul, Kunjungan Wisatawan Menurun

Kompas.com - 05/12/2017, 07:39 WIB
Markus Yuwono

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta mempengaruhi kunjungan wisata. Akhir pekan biasanya dikunjungi lebih dari 30.000 wisatawan, tetapi saat libur panjang dari Jumat (1/12/2017) hingga Minggu (3/12/2017) tercatat sekitar 20.000 wisatawan.

"Memang ada pengaruhnya (dampak banjir) menurun cukup lumayan," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Hary Sukmono kepada Kompas.com, Senin (4/12/2017).

(Baca juga : Pengelola Cave Tubing Kalisuci Batasi Jumlah Pengunjung)

Dia mengakui penurunan ini karena beberapa destinasi wisata mengalami kerusakan dan ditutup sementara. Seperti Air Terjun Srigetuk sampai sekarang belum dibuka karena sejumlah fasilitas rusak. Selain itu Kalisuci masih belum beroperasi menunggu lokasi bersih dari sampah.

Untuk pantai yang mengalami kerusakan yakni Wediombo, Pantai Nampu dan Pantai Baron. "Ada beberapa destinasi yang mengalami kerusakan, termasuk jalan menuju obyek wisata seperti di Bunder (Jalan Yogyakarta-Wonosari). Untuk destinasi yang saat ini masih ditutup Srigetuk dan Kalisuci karena perlu pembenahan, tentu saja kami mengutamakan keamanan wisatawan," tuturnya.

(Baca juga : Liburan ke Gunungkidul, Yuk Jajal Flying Fox Terpanjang Kedua di Asia Tenggara)

Namun demikian, secara umum destinasi wisata di Gunungkidul aman untuk dikunjungi. Menurut Hary, pihaknya masih mendata di mana saja lokasi wisata yang perlu pembenahan dan diperlukan alternatif lain.

Arak-arakan Dalam Labuhan Masyarakat Pesisir di Pantai Baron, Tanjungsari, Gunungkidul Kamis (20/9/2017)PetangKOMPAS.com/Markus Yuwono Arak-arakan Dalam Labuhan Masyarakat Pesisir di Pantai Baron, Tanjungsari, Gunungkidul Kamis (20/9/2017)Petang
"Destinasi pembenahan atau rehabilitasi pemkab baru melakukan pendataan, apakah destinasi wisata itu perlu pembenahan atau ada alternatif lain yang perlu kita rumuskan lebih lanjut," tuturnya.

Pendataan ini penting, karena tak lama lagi libur Natal dan akhir tahun sehingga diperlukan kesiapan destinasi wisata menyambut wisatawan.

"Sebentar lagi libur Natal dan akhir tahun kita minta pokdarwis untuk mempersiapkan akses jalan, kalau melihat kondisi sementara ini bisa diselesaikan dalam waktu cepat. Akhir tahun destinasi wisata yang ditutup sudah bisa dikunjungi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com