JAKARTA, KOMPAS.com - Perhutani dan para penggiat Gunung Prau bakal mengadakan seremonial penutupan jalur berupa kegiatan konservasi. Kegiatan itu diadaka dalam rangka penutupan jalur pendakian Gunung Prau, Jawa Tengah di awal tahun 2018,
Dalam seremonial yang diadakan pada 6-7 Januari 2018 ini akan diadakan berbagai kegiatan, dan berpusat di Puncak Gunung Prau. Kegiatan yang dilakukan mulai dari menanam pohon, memperbaiki jalur pendakian hingga bersih-bersih gunung.
"Selama penutupan dilaksanakan kegiatan konservasi, perbaikan jalur-jalur pendakian oleh basecamp-basecamp," ujar Herman Sutrisno, Kepala Urusan Komunikasi Perusahaan Perhutani KPH Kedu Utara Divisi Regional Jawa Tengah, saat dihubungi KompasTravel, Rabu (13/11/2017).
(Baca juga : Jangan Nekat! Pendakian Gunung Prau Ditutup Mulai Januari 2018)
Menurutnya ini bertujuan untuk keamanan, kenyamanan pendaki setelah masa penutupan pendakian tersebut. Nantinya, pendaki dari setiap basecamp akan membawa paling sedikit 500 bibit pohon untuk ditanam.
(Baca juga : Apa yang Membuat Gunung Prau Selalu Ramai Dikunjungi?)
FKPI dan Perum Perhutani Kedu Utara mengajak masyarakat pecinta alam dan para pendaki gunung untuk turut serta meramaikan kegiatan tersebut. Caranya, bisa menghubungi basecamp-basecamp Gunung Prau terdekat, sebelum 6 Januari 2018.
Penutupan Gunung Prau sendiri akan dimulai sejak 5 Januari 2018 - 4 April 2018. Ini merupakan kebijakan tahunan, yang dilakukan FKPI untuk menjaga keseimbangan alam, setelah sembilan bulan gunung didaki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.