Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal dan Tahun Baru, Okupansi Hotel di Jabar Belum Meningkat

Kompas.com - 20/12/2017, 21:00 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Jawa Barat (Jabar), Herman Mochtar mengatakan sampai saat ini belum ada peningkatan keterisian atau okupansi hotel yang signifikan di Jawa Barat.

"Memang belum begitu nampak dan tidak seperti (tahun) sebelum-sebelumnya," ujar Herman Mochtar saat dihubungi KompasTravel, Rabu (20/12/2017).

Ia memprediksi perbedaan tersebut dikarenakan beberapa faktor mulai dari cuaca yang kurang bersahabat. Hal tersebut terlihat dari hujan deras yang kerap melanda berbegai kota di Jawa Barat, bahkan menyebabkan banjir dan lainnya.

(Baca juga : 5 Kuliner Lezat Bandung yang Cocok Saat Musim Hujan)

"Kedua, mungkin juga karena kemacatan Bandung-Jakarta yang agak parah," ujarnya.

Pekerja menyelesaikan pembangunan Jalan Tol layang Jakarta-Cikampek II, di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Bekasi Timur, Jawa Barat, Selasa (8/8/2017).ANTARA FOTO/Risky Andrianto Pekerja menyelesaikan pembangunan Jalan Tol layang Jakarta-Cikampek II, di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Bekasi Timur, Jawa Barat, Selasa (8/8/2017).
Hal ini disinyalir, karena adanya pembangunan serempak empat proyek di dekat pintu tol Jakarta - Cikampek mulai proyek jalan layang, hingga Mass Rapid Transit (MRT).

Kemudian, Herman menyebut penurunan daya beli karena kondisi ekonomi masyarakat yang kurang baik, juga dinilai berimbas pada industri perhotelan di Jawa Barat.

(Baca juga : Musim Hujan, Ini 4 Destinasi Wisata Indoor di Bandung)

Meski begitu ia memperkirakan puncaknya pada malam pergantian tahun, okupansi hotel di Jawa Barat bisa mencapai rata-rata di angka 85-90 persen.

"Karena libur cukup panjang 24-26 Desember dan beberapa hari kemudian masuk libur Natal maka biasanya wisman dan wisnus memilih tanggal yang tepat untuk jadwal mereka," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com