Kota Malang - Gunungkidul Kembangkan Sister City untuk Pariwisata

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta dan Kota Malang, Jawa Timur, akan mengembangkan sister city untuk pengembangan pariwisata dan budaya. Kerjasama ini diharapkan bisa meningkatkan pengembangan pariwisata di kedua wilayah tersebut.

Sekretaris Daerah Kota Malang, Wasto mengatakan, pihaknya mengunjungi beberapa daerah di Yogyakarta yang selama ini dinilai berhasil mengembangkan potensinya. Ia menyebut Sleman yang berhasil mengembangkan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) komunal yang banyak diterapkan di Kota Malang, tetapi sifatnya masih membebani masyarakat melalui iuran. Sementara di Sleman sudah melibatkan unit usaha.

(Baca juga : Sebagian Besar Wisman ke Kota Malang Menyukai Wisata Heritage)

Untuk Gunungkidul, pihaknya akan bekerjasama melalui sister city, pengembangan pariwisata dan budaya. Kota Malang, menurut dia, sering menggelar even internasional dan nasional, pihaknya memastikan ada satu tempat untuk Kabupaten Gunungkidul menggelar potensi wisatanya.

"Begitu pula sebaliknya, ibu bupati tadi memastikan jika Gunungkidul ada kegiatan kami juga diundang ke sini," katanya ditemui di Bangsal Sewoko Projo, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, Jumat (5/1/2018).

KOMPAS/DWI AS SETIANINGSIH Suasana di Pantai Sundak, Gunung Kidul, pada Februari lalu. Warga menikmati keindahan pantai.

"Untuk kemungkinan (Kejasama) lain akan kita jajaki setelah kepala OPD (organisasi Perangkat Daerah) saling bertemu,"ucapnya.

(Baca juga : Pantai Krokoh, Keindahan Gunungkidul yang Belum Terjamah)

Bupati Gunungkidul, Badingah mengatakan, pihaknya akan meningkatkan kerjasama dengan kota Malang karena wilayah tersebut pariwisatanya terus berkembang dengan minim pemanfaatan APBD.

"Kita tidak mampu mengembangkan pariwisata menggunakan APBD, jadi kita akan meniru Kota Malang dan bekerjasama untuk mengembangkan pariwisata,"katanya.