KJRI Marseille Promosikan Pariwisata Indonesia di Kota Toulouse

Kompas.com - 30/01/2018, 13:09 WIB

Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

Lihat Foto

Peserta media famtrip dari Perancis yang diundang Kementerian Pariwisata di Pianemo, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Kamis (5/5/2016). Untuk melihat panorama bahari ini, wisatawan harus menaiki 320 anak tangga, sebelum akhirnya rasa capek terbayar begitu melihat keindahan Pianemo dari atas bukit.(KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA)

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika mulai menancapkan diri sebagai salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi pelancong saat bertandang ke Pulau Lombok, di Nusa Tenggara Barat.

Wisata bahari di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Minggu (16/7/2017).

JAKARTA, KOMPAS.com – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Marseille, Perancis melakukan promosi pariwisata dan kebudayaan Indonesia melalui pameran pariwisata Internasional di Perancis Selatan, yakni Salon du Tourisme et des Activités Nature, di kota Toulouse.

Pameran tersebut diadakan mulai 9 hingga 11 Februari 2018. Setiap tahunnya bisa mendatangkan lebih dari 20.000 calon wisatawan Perancis.

“Masyarakat Perancis semakin mengenal dan mencintai Indonesia. Hal ini terlihat dari kedatangan wisatawan mancanegara asal Prancis ke Indonesia yang selalu meningkat tiap tahunnya,” kata Acting Konsul Jenderal RI Marseille, Elisabeth Heri Budiastuti, dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTravel, Selasa (30/1/2018).

“Partisipasi Indonesia dalam pameran ini juga bertujuan untuk memperkenalkan destinasi wisata prioritas baru kepada masyarakat wilayah Haute-Garonne dan sekitarnya, yakni Borobudur, Labuan Bajo, Danau Toba, dan Mandalika,” kata Heri.

ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika mulai menancapkan diri sebagai salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi pelancong saat bertandang ke Pulau Lombok, di Nusa Tenggara Barat.

Sementara itu, paviliun Indonesia dalam pameran tersebut akan diisi beberapa di antaranya dengan video promosi Wonderful Indonesia, pembagian brosur pariwisata, pelaksanaan kuis berhadiah merchandise, penjelasan mengenai destinasi wisata dan prosedur visa turis ke Indonesia.

Lalu juga akan menghadirkan dua tour operator Perancis, yaitu Salaun Holidays dan La Française des Circuits, yang secara eksklusif merancang paket perjalanan wisata ke Indonesia dengan harga spesial selama Pameran.

Dalam mempromosikan Indonesia di pameran internasional tersebut, Visit Indonesia Tourism Office (VITO) France bekerja sama dengan Tour Operator Perancis, FTI Touristik dan didukung oleh KJRI Marseille.

Nantinya akan melakukan promosi pariwisata dan kebudayaan melalui presentasi selama tiga hari berturut-turut. Tujuannya untuk mengajak pengunjung pameran menikmati keindahan alam dan keanekaragaman budaya Indonesia.

ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA Wisata bahari di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Minggu (16/7/2017).

Dalam presentasi tersebut juga akan mengundang sekitar 40 hingga 50 travel agent Perancis. Presentasi akan dilakukan oleh country manager VITO Perancis, Eka Moncarre.

Tujuannya untuk meyakinkan travel agent Perancis bahwa Indonesia bisa menjadi destinasi favorit bagi warga Perancis. Ini merupakan salah satu cara marketing VITO Perancis dalam mencapai target 20 juta wisman di tahun 2019.

Selain presentasi, para pengunjung juga akan disuguhkan aneka kue khas Indonesia dan pertunjukan tarian tradisional dan lagu daerah dari berbagai propinsi di Indonesia oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Toulouse. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.