Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan Bandeng Saat Imlek, Hanya Ada di Tradisi Tionghoa Indonesia

Kompas.com - 14/02/2018, 20:35 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan bandeng kian meningkat jelang Imlek. Tradisi makan ikan di kalangan masyarakat Tionghoa saat Imlek memang ada. Namun untuk spesifik jenis ikan bandeng ternyata hanya ada pada masyarakat Tionghoa Indonesia.

"Di negara Tiongkok selatan ada tradisi makan ikan, di Tiongkok utara tidak ada. Makan ikan bandeng pada Imlek merupakan ciri khas di Pulau Jawa," kata Ketua Program Studi China Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Hermina Sutami saat dihubungi KompasTravel, Kamis (8/2/2018).

(Baca juga : Filosofi Angpao, Amplop Merah Berisi Uang saat Imlek)

Hermina menyebutkan tradisi Tionghoa tidak sama di seluruh Indonesia. Misalnya tradisi makan bandeng jelang Imlek tidak ada di Palembang.

"Bukan 'bandeng' yang menjadi ciri utama, melainkan kata 'ikan' yang berbunyi y? yang sama bunyinya dengan kata 'lebih'. Dengan makan ikan diharapkan rezeki selalu berlebih," kata Hermina.

Lantas mengapa ikan bandeng yang dipilih oleh orang Tionghoa daerah Pulau Jawa?

Alwi Shahab dalam buku "Saudagar Baghdad dari Betawi" menengarai, kehadiran bandeng yang menjadi salah satu tradisi Imlek di kawasan Jabodetabek merupakan perpaduan budaya China dan Betawi.

Sebab selain Tionghoa, Betawi juga memiliki tradisi yang menggunakan bandeng. Bedanya dalam tradisi Betawi, ikan bandeng mentah dan segar menjadi antaran calon mantu ke mertuanya. Di buku tersebut, dijelaskan bahwa ukuran bandeng yang dibawa calon menantu ke calon mertuanya bisa menentukan kelanjutan perjodohan.

Daerah Rawa Belong di Jakarta Barat selalu menjadi pasar kaget ikan bandeng ukuran jumbo jelang Imlek. Rawa Belong terkenal sebagai lokasi bermukim orang Betawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com