JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia memiliki jenis durian yang amat beragam, dari ujung Sumatera hingga ke Papua. Namun, semua ternyata memiliki waktu panen yang berbeda.
Meski Indonesia terbagi menjadi tiga zona waktu, ataupun beberapa gugusan pulau, tetapi panen durian dalam satu pulau tersebut tidak berbarengan. Bahkan cenderung lompat dari satu pulau ke pulau lainnya dalam satu bulan yang sama.
KompasTravel sempat bertemu dengan Salim, pemilik kios Durian Salim di beberapa kota di Indonesia yang ternyata sudah 20 tahun lebih menggeluti dunia durian. Pertemanannya dengan durian berawal dari 1995, saat ditugaskan di Taman Buah Mekarsari, Bogor.
Saat ini ia memjadi distributor durian dari lebih dari 20 kota penghasil durian di Indonesia. Tak heran, waktu panen durian dan lokasinya di berbagai kota tersebut, telah hafal di luar kepalanya.
Ia menerangkan, awal panen durian di Indonesia dimulai saat pertengahan tahun, yaitu bulan Juli. Menurutnya bulan Juli-Agustus, panen durian berlangsung di kawasan Medan dan Aceh.
"Dari Medan, lompat ke Semarang pas September-Desembernya. Di sana ada Gunung Pati dan Ambarawa," tuturnya menjelaskan dengan singkat.
Setelah itu, masuk pertengahan September Anda bisa berburu panen durian di Bogor, tepatnya Rancamaya juga Jonggol. Daerah Cianjur kota pun turut panen raya pada pertengahan September.
"Januari itu juga ada Lampung, panen. Selang dua minggunga baru durian di Palembang, panen," jelasnya.
Durian di Jawa Tengah dan Timur, lebih sering panen di bulan Februari hingga Maret. Penuturan Salim pun berakhir di bulan Maret, dengan panen durian di Bengkulu.
Namun, menurutnya rentetan jadwal panen durian tersebut tidak selalu tepat waktu. Tahun ini saat cuaca semakin tidak bisa diprediksi, membuat panen durian suka meleset dari jadwal atau gagal panen.
"Tahun ini makin ga tentu cuaca, jadi bikin durian minim panen, bahkan beberapa ya ada aja yang gagal panen," ungkap Salim.
Menurutnya, Indonesia harus semakin maju dalam pertanian. Ia mencontohkan Thailand yang bisa merunutkan waktu panen durian sehingga komoditi tersebut terus ada hampir sepanjang tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.