Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedung Pengilon, "Niagara Mini" dari Kendal

Kompas.com - 25/03/2018, 16:23 WIB
Slamet Priyatin,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com- Di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, tepatnya di Desa Jatirejo Kecamatan Ngampel ada tempat wisata bernama Kedung Pengilon. Jarak tempat wisata itu hanya 20 kilometer dari Kota Kendal.

Bila mau mengunjungi ke Kedung Pengilon, lebih baik menggunaakan kendaraan roda dua. Sebab bila menggunakan kendaraan roda empat, Anda harus memarkir kendaraan di tempat yang cukup jauh dari lokasi. Jalan untuk menuju Kedung Pengilon masih sempit dan belum bisa dilewati kendaraan roda empat.

Kedung Pengilon sudah ada sejak jaman dahulu. Dikelilingi oleh bebukitan yang masih alami, kedung atau tempat penampungan air pertanian ini mempunyai jembatan tua terbuat dari besi. Jembatan tersebut dicat warna-warni. Sedangkan di bawah jembatan yang dibuat pada zaman Belanda itu terdapat air terjun.

Jembatan besi berwarna warni di Kedung Pengilon Kendal. Kompas.Com /Slamet PriyatinKompas.Com/Slamet Priyatin Jembatan besi berwarna warni di Kedung Pengilon Kendal. Kompas.Com /Slamet Priyatin

 

Panjang air terjun itu sekitar 50 meter dan ketinggiannya mencapai 10 meter. Air terjun tersebut sangat indah, dan banyak pengunjung yang menamainya Niagara Mini. Nama Kedung Pengilon sendiri punya cerita menurut warga sekitar. Dulu pada masa Kerajaan Mataram, konon ada seorang ratu bernama Pandansari.

Ratu itu ingin menyejahterakan rakyatnya dengan membuat kedung. Kedung tersebut dibuat untuk mengairi sawah-sawah supaya lahan pertanian menjadi subur dan hasil panennya melimpah. Sehingga rakyat hidupnya makmur tanpa kekurangan pangan. Kedung itu airnya bersih, bahkan bisa untuk berkaca. Maka kemudian diberilah nama Kedung Pengilon.

Sisi lain di Kedung Pengilon Kendal. Kompas.com/Slamet PriyatinKompas.Com/Slamet Priyatin Sisi lain di Kedung Pengilon Kendal. Kompas.com/Slamet Priyatin

Menurut salah satu pengunjung, Edy Prayitno, Kedung Pengilon sekarang ini sudah berubah dan menarik. Jembatan besinya sudah dicat warna-warni dan bagus untuk selfie.

“Sayangnya jalan menuju ke Kedung Pengilon masih sempit. Padahal akses jalan itu, sangat penting untuk pengunjung supaya mudah ke sini,” kata Edy, Sabtu (24/03/2018).

Lelaki asli Tegal tersebut menambahkan dirinya sudah dua kali ini berkunjung ke Kedung Pengilon. Tempat wisata tersebut sudah jauh lebih indah kalau dibandingkan beberapa tahun lalu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com