Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Semi Tiba, Saatnya Berkunjung ke Keukenhof di Belanda

Kompas.com - 28/03/2018, 16:18 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memasuki tahun ke-69, taman bunga tulip paling tenar di dunia yakni Keukenhof  kembali dibuka untuk wisatawan. Tepatnya pada 22 Maret hingga 13 Mei 2018.

Keukenhof disebut-sebut sebagai taman bunga terbesar di dunia, dengan luas taman bunga mencapai 32 hektar dan rumah bagi 7 juta bunga. Di taman ini terdapat 800 varietas bunga tulip.

Tema untuk Keukenhof 2018 adalah "Romance in Flowers". Di area Paviliun Willem-Alexander saja ada 500 varietas dari bunga tulip. Keukenhof merupakan tempat yang cocok untuk menikmati jutaan bunga tulip, bunga daffodil, dan bunga lainnya pada musim semi ini.

Taman musim semi bersejarah ini dibangun di tahun 1857 sebagai taman bagian dari Istana Keukenhof. Sebanyak 50.000 bibit bunga ditanam dalam dua lapisan untuk memunculkan mosaik bunga yang berkesan romantis.

Baca juga : Mampir di Taman Bunga Tulip Keukenhof, Indahnya...

Tampilan bunga di paviliun Oranje Nassau sepenuhnya didedikasikan untuk romantisme. Salah satu sudut taman juga didesain khusus sesuai tema "Romance in Flower". Sementara itu Paviliun Beatrix menampilkan pameran bunga anggrek dan anthurium.

Hingga kini, masih banyak wisatawan asing yang sengaja jauh-jauh datang ke Belanda untuk melihat pameran bunga tulip di Keukenhof. Selain juga untuk melihat hal-hal ikonis lainnya seperti Rembrand, keju Belanda, dan kincir angin.

Keukenhof sendiri memiliki peran besar bagi pariwisata Belanda. Setiap tahunnya, ada 1 juta wisatawan dari 100 negara yang datang ke Keukenhof. Sebanyak 75 persen pengunjung Keukenhof merupakan wisatawan asing. Tulip pun sudah menjadi gambaran citra dari pariwisata Belanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com