Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini, Citilink Terbang Jakarta - Penang Setiap Hari

Kompas.com - 29/03/2018, 09:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai berbiaya hemat (LCC) Citilink Indonesia membuka rute penerbangan perdana Jakarta, Indonesia - Penang, Malaysia pada Minggu (25/3) lalu.

Rute baru tersebut sebagai awal Citilink ekspansi penerbangan ke sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara sekaligus memperkuat konektivitas dan manfaat keberadaan Masyarakat Ekonomi ASEAN.

“Penerbangan perdana Citilink Indonesia dari Jakarta - Penang ini merupakan perluasan ekspansi penerbangan maskapai berbiaya hemat kebanggaan Indonesia,"

"Sekaligus memperkuat konektivitas di langit ASEAN sehingga mendukung mobilitas masyarakat ASEAN yang pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi kawasan,” kata Pelaksana Harian Direktur Utama Citilink Indonesia Fransetya Hutabarat saat melepas penerbangan perdana di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Minggu (25/3).

Penerbangan rute internasional Jakarta - Penang akan dilayani setiap hari dari Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng dan mendarat di Bandara Internasional Penang, Malaysia. Penerbangan dari Jakarta dilaksanakan pukul 09.55 WIB dan tiba di Penang pukul 13.25 waktu setempat.

CitilinkKOMPAS.com/ANDRI DONNAL PUTERA Citilink

Untuk penerbangan dari Penang berangkat pukul 14.50 waktu setempat dan mendarat di Jakarta pukul 16.20 WIB.

Fransetya mengatakan, langkah selanjutnya adalah menerbangi sejumlah negara ASEAN lainnya yang merupakan destinasi yang ramai dan memiliki potensi yang besar dalam memberikan manfaat bagi pertumbuhan pariwisata dan perdagangan.

“Namun demikian, sebagai satu masyarakat kawasan yang sedang tumbuh, tentu juga memiliki tingkat persaingan yang ketat, terutama dalam memberikan manfaat layanan kepada para penumpangnya, tidak terkecuali dalam industri penerbangan. Penumpang sudah semakin sadar akan layanan yang berkualitas, dengan beragam pilihan dan juga aksesbilitas yang baik,” kata Fransetya.

Penerbangan Citilink Indonesia ke Penang, lanjut Fransetya, kiranya dapat memberikan pilihan terbang bagi wisatawan Indonesia maupun Malaysia dalam melakukan perjalanan, baik untuk tujuan liburan, bisnis maupun yang berkaitan dengan aktivitas medis yang banyak tersedia di Penang.

Jalan Kimberley di kawasan George Town, Penang, Malaysia, Rabu (28/10/2009). KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Jalan Kimberley di kawasan George Town, Penang, Malaysia, Rabu (28/10/2009).

Dengan adanya pilihan terbang yang lebih banyak, penerbangan Jakarta - Penang ini dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di kedua destinasi. Badan Pusat Statistik Indonesia mencatat pertumbuhan jumlah wisatawan asal Malaysia ke Indonesia sebanyak 11,30 persen pada tahun 2017 dibandingkan dengan tahun 2016.

Selain itu, penerbangan Jakarta-Penang ini juga menunjukan komitmen Citilink Indonesia dalam mendukung program pemerintah “Visit Wonderful Indonesia 2018” yang digagas Kementerian Pariwisata.

Program tersebut bertujuan untuk mendatangkan kunjungan wisatawan mancanegara hingga 15 persen dari total target 2018 sebanyak 17 juta, atau 20 juta wisatawan mancanegara hingga akhir tahun 2019.

Penang menjadi destinasi penerbangan internasional kedua setelah Dili, Timor Leste yang dibuka pada Mei 2017, serta merupakan salah satu langkah strategis Citilink Indonesia untuk “Go Regional” dalam melakukan ekspansi bisnisnya ke kawasan ASEAN, menyusul diraihnya penghargaan sebagai maskapai LCC Bintang Empat dari Skytrax.

Manajemen Citilink Indonesia menetapkan tahun 2018 sebagai tahun untuk melebarkan sayap ke kawasan ASEAN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com