Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Lolos Pembuatan Visa ke Korea Selatan? Perhatikan Hal Ini...

Kompas.com - 11/04/2018, 12:23 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak dokumen dan persayaratan yang wajib dilengkapi untuk membuat visa. Meski begitu, pengajuan membuat visa tak selamanya lancar. Ada beberapa hal yang dapat menghambat pemohon untuk mendapatkan visa.

"Untuk visa ke Korea Selatan sebenarnya tidak sulit. Masalahnya dari pemohon sendiri kadang sudah beranggapan bawah proses pengajuan visa ke Korea Selatan itu susah," kata Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, HE Kim Changboem yang ditemui dalam acara sosialisasi kebijakan visa di Kedubes Korea Selatan, Jakarta, Selasa (10/4/2018).

Alhasil, karena menggangap sulit dari awal, Kim menyebutkan banyak pemohon visa yang tidak melaksanakan prosedur permohonan visa secara penuh.

Pihak Kedubes Korea Selatan mengatakan ada dua faktor yang menyebabkan permohonan visa tidak akan dipenuhi.

Pertama adalah pemohon visa memiliki catatan kriminal. Kedua, pemohon memiliki riwayat bekerja ilegal khususnya di Korea Selatan.

"Untuk dokumen keuangan, kami sebenarnya tidak melihat nominal (rekening koran dari bank) yang penting nilainya stabil," kata konsulat bagian visa dari Kedubes Korea Selatan, Ms Lee.

Sedangkan untuk tiket penerbangan, Ms Lee menyebutkan pihaknya juga tidak mewajibkan lampiran tiket. Namun jika dilampirkan akan lebih baik.

Korea Selatan terbilang sebagai negara yang ketat dalam pemilihan wisatawan. Sebab tak sedikit wisatawan yang akhirnya bekerja secara ilegal menggunakan visa turis di Korea Selatan.

Ini juga yang disebutkan oleh pihak Kedubes Korea Selatan menjadi alasan pencabutan kebijakan visa multiple dari Jepang ke Korea Selatan bagi WNI sejak 2014.

Pengajuan visa ke Korea Selatan oleh wisatawan Indonesia kian meningkat. Tahun 2017, Kedubes Korea Selatan menerbitkan sebanyak 138.473 visa WNI untuk berkunjung ke negaranya. Jumlah tersebut naik hampir tiga kali lipat dari 2010 yang hanya menerbitkan 44.286 visa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com