Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kuliner Terkenal dari Cile, Apa Saja?

Kompas.com - 05/10/2018, 15:12 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Cile layak untuk masuk sebagai daftar destinasi berlibur. Selain kebijakan bebas visa selama 90 hari bagi Warga Negara Indonesia (WNI), Cile juga terkenal kaya akan alam, budaya, dan kuliner.

Kuliner di Cile memiliki pengaruh yang kental dari kuliner tradisional Inka, Eropa khususnya Spanyol, dan sedikit Timur Tengah.

Situs resmi The Chile Cultural Society menyebut jika kuliner Cile dapat dibagi berdasarkan daerah, yakni kuliner daerah utara, tengah, dan selatan. Perbedaan geografis membawa pengaruh besar akan kuliner Cile di masing-masing daerah.

Apa saja kuliner Cile yang terkenal dan patut untuk dicicipi wisatawan yang berkunjung?

1. Empanada

Terkenal hampir di seluruh negara Latin, lantaran makanan ini sebenarnya dibawa oleh Spanyol ke negeri jajahannya. Empanada adalah pastry (kue kering) yang berbentuk bulan sabit.

Isi empanada beraneka ragam dan bisa dipilih sesuai selera. Bisa hidangan laut sampai keju. Namun yang terkenal adalah campuran daging sapi cincang, bawang, kismis, buah zaitun hitam, dan telur rebus.

2. Pastel de Choclo

Ini adalah makanan yang banyak disantap warga lokal Cile. Terbuat dari tepung jagung, dicampur daging sapi cincang, daging ayam, bawang, buah zaitun hitam, dan telur rebus.

Kemudian di tutupi tepung jagung lagi dan dibakar. Alhasil bagian luar dan dasar makanan ini menjadi renyah. Sekilas jika dilihat bentuknya mirip pastel tutup. 

Pastel de Choclo, kuliner khas Cile.Dok. Goya Foods Pastel de Choclo, kuliner khas Cile.
3. Curanto

Berdasarkan penelitian arkeologis, curanto bisa jadi makanan tertua di dunia. Sebab ditemukan curanto berusia 6.000 tahun. Hidangan ini terbuat dari ikan, potongan sapi, kentang, sayuran, chorizo (sosis babi), dan chapalele (pangsit Cile dari kentang dan tepung).

Cara memasak curanto adalah dikubur di oven batu dan ditutupi daun selama satu sampai dua jam. Teknik memasak ini merupakan teknik masak kuno.

4. Humitas

Ada juga humitas merupakan makanan yang terkenal bagi penduduk yang tinggal daerah Pengunungan Andes. Humitas terbuat dari basil manis, lemak hewan, bawang, dan paprika. Kemudian dibungkus di kulit jagung lalu diikat dan dimasak dengan teknik bakar maupun rebus.

Humitas, kuliner khas Cile tepatnya amsyarakat disekitar Pegunungan Andes.Dok. Eat Wine Humitas, kuliner khas Cile tepatnya amsyarakat disekitar Pegunungan Andes.
5. Caldillo de Congrio

Caldillo de Congrio diabadikan oleh pemenang Hadiah Nobel Pablo Neruda dalam ode "Oda al Caldillo de Congrio." Hidangan ini adalah sup hangat yang terbuat dari conger (sejenis belut), kentang, wortel, ketumbar, bawang merah dan bawang putih yang dimasak dengan cara direbus atau ditumis. Humitas adalah sup klasik dari daerah pantai Cile.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com