Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Etika yang Mesti Diperhatikan Penumpang Saat Naik Pesawat

Kompas.com - 20/11/2018, 22:00 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber CNN Travel

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkah menumpang pesawat dan mendapat pengalaman kurang menyenangkan karena penupang di sebelah Anda? Nyatanya penumpang pesawat kurang beretika memang ada.

Bayangkan jika bertemu dengan penumpang pesawat tidak beretik di penerbangan jarak jauh, bisa membuat emosi yang bekepanjangan. Untuk itu jurnalis aviasi Benet J. Wilson berbagi informasi mengenai etika menjadi penumpang pesawat.

Wilson menempuh jarak 250.000 mil atau 402.336 kilometer dengan menumpang pesawat dalam satu tahun untuk pekerjaanya. Apa saja etika jadi penumpang pesawat?

1. Bagasi Kabin Punya Semua Orang

Perkirakan jumlah dan besar barang bawaan yang ingin Anda taruh di bagasi kabin. Kadang barang bawaan penumpang sampai mengambil seluruh tempat bagasi yang harusnya untuk penumpang lainnya.

Alhasil penumpang yang datang paling belakangan, harus menaruh bagasi kabin jauh dari tempatnya duduk karena barang bawaan orang lain. Setiap maskapai punya peraturan dan jumlah ukuran bagasi kabin. Umumnya maksimal dua untuk satu koper ukuran kabin dan satu tas jinjing.

2. Pilih Kursi Sebelum Terbang

Jika memang Anda ingin duduk di sebelah keluarga atau teman, duduk di kursi lorong, atau duduk di kursi jendela, pesan sebelum terbang. Jangan minta pindah atau bahkan menduduki kursi orang lain. Meminta izin kepada orangnya sekalipun terbilang tidak sopan, karena banyak orang tidak enak untuk menolak, kecuali memang ditawarkan oleh orang tersebut.

Lokasi kursi pesawat kini bahkan dijual oleh pesawat. Ada usaha dan biaya yang dikeluarkan seseorang untuk memilih lokasi kursi yang diinginkan.

3. Siapkan Barang Bawaan untuk Mengurangi Stres

Untuk menghindari stres di pesawat, Anda dapat mengepak benda-benda yang dapat mengurangi stres saat terbang. Misalnya masker penutup mata, camilan, bantal travel, penutup telingan, atau buku bacaaan.

Upaya ini juga dilakukan agar Anda tidak perlu mengeluh sepanjang perjalanan kepada penumpang sebelah Anda dan memberi pengalaman yang tidak menyenangkan.

Ilustrasi kabin penumpang di pesawat terbang.Shutterstock/Al Arabiya Ilustrasi kabin penumpang di pesawat terbang.

4. Hormati Privasi Penumpang Lainnya

Wilson bercerita ada banyak kejadian ketika penumpang di sebelahnya tidak menghormati penumpang lain. Seperti menyerobot agar bisa keluar pesawat lebih dahulu, membawa kucing padahal orang alergi, dan mengambil makanan penumpang lain.

Jarak antar bangku yang sangat sempit membuat privasi jadi tidak begitu diperhatikan saat di pesawat. Namun penting untuk tetap menghormati privasi orang lain.

5. Minta Bantuan Kru Kabin

Kru kabin tidak hanya dilatih untuk menyajikan makanan dan minuman untuk penumpang, tetapi juga dilatih untuk menghadapi masalah yang terjadi pada penumpang.

Jika Anda benar-benar terganggu dengan penumpang di sebelah Anda, mintalah bantuan kru kabin untuk solusi. Jangan membuat kericuhan di kabin karena beredebat dengan penumpang sebelah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN Travel
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com