Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Jokowi tentang Pariwisata Desa Ponggok Klaten...

Kompas.com - 27/11/2018, 13:57 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Menikmati liburan di Jawa Tengah, sebaiknya Anda mampir ke Klaten untuk berkunjung ke wisata instagramable ini.

Seperti yang diunggah dalam media sosial Instagram Presiden Joko Widodo bahwa ada salah satu desa di Jawa Tengah yang menawarakan wisata bawah air untuk para wisatawan.

Dalam foto tersebut menggambarkan seorang wisawatan berfoto di bawah air dengan motor sebagai aksesorisnya.

Tak ketinggalan juga terdapat berbagai ikan, bebatuan, hingga pasir di dalam air tersebut. Di dalam unggahannya, Jokowi menuliskan seperti berikut ini.

“Anak muda ini mengendarai sepeda motor di jalan berbatu dan beriringan dengan ikan-ikan. Beginilah gaya pengunjung kolam wisata Umbul Ponggok, Desa Ponggok di Klaten, Jawa Tengah. Mereka berfoto di bawah air.

Umbul Ponggok memang begitu jernih karena dari mata air yang dibangun menjadi tempat wisata,” tulis Jokowi.

Obyek wisata Umbul Ponggok di Desa Ponggok, Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah, Selasa (14/11/2017).Kompas.com/Labib Zamani Obyek wisata Umbul Ponggok di Desa Ponggok, Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah, Selasa (14/11/2017).

Wisata Unggul Ponggok ini dibangun sejak tahun 2015. Hingga kini, Desa Ponggok bisa mendapatkan penghasilan miliaran per tahunnya.

Unggul Ponggok disebut-sebut sebagai Bunaken Air Tawar. Karena para pelancong tak hanya menikmati air jernih dari atas, tetapi juga bisa melakukan aktivitas snorkeling.

Lalu juga bisa melihat cantiknya ikan, terumbu karang, hingga berfoto di spot instagramable tepatnya di dalam air.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Anak muda ini mengendarai sepeda motor di jalan berbatu dan beriringan dengan ikan-ikan. Beginilah gaya pengunjung kolam wisata Umbul Ponggok, Desa Ponggok di Klaten, Jawa Tengah. Mereka berfoto di bawah air. Umbul Ponggok memang begitu jernih karena dari mata air yang dibangun menjadi tempat wisata. Sejak tahun 2015, dengan memanfaatkan Dana Desa, pemerintah Desa Ponggok membangun infrastruktur penunjang pariwisata itu: jalan desa, sanitasi, drainase, MCK, sampai area parkir. Hasilnya? Desa Ponggok berubah menjadi sebuah desa yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Dari pariwisata, Desa Ponggok kini bisa mendapatkan penghasilan sampai Rp14 miliar setahun. Saya mengajak desa-desa lain yang memiliki potensi serupa untuk belajar dan meniru apa yang dilakukan Desa Ponggok ini, apa pun keunggulan desanya.

A post shared by Joko Widodo (@jokowi) on Nov 26, 2018 at 5:59pm PST


“Sejak tahun 2015, dengan memanfaatkan Dana Desa, pemerintah Desa Ponggok membangun infrastruktur penunjang pariwisata itu: jalan desa, sanitasi, drainase, MCK, sampai area parkir.

Hasilnya? Desa Ponggok berubah menjadi sebuah desa yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Dari pariwisata, Desa Ponggok kini bisa mendapatkan penghasilan sampai Rp 14 miliar setahun,” tulis Jokowi.

Dari apa yang sudah dilakukan Desa Ponggok dalam mengembangkan pariwisata, Jokowi pun mengimbau agar desa lain dapat meniru apa yang dilakukan oleh desa ini.

“Saya mengajak desa-desa lain yang memiliki potensi serupa untuk belajar dan meniru apa yang dilakukan Desa Ponggok ini, apa pun keunggulan desanya,” tulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com