Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Palopo, Jangan Lupa Sanggara Peppe, Rasanya Gurih dan Nikmat

Kompas.com - 31/12/2018, 13:02 WIB
Amran Amir,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com – Bagi anda yang menyempatkan diri berwisata atau mengunjungi sanak saudara atau keluarga di kota Palopo, Sulawesi Selatan, jangan lupa menikmati penganan tradisional dari pisang yakni Pisang Goreng Sanggara Peppe’.

Pisang Goreng Sanggara Peppe’ tersedia di beberapa tempat misalnya di warung-warung kopi, pusat jajanan dan kuliner, dan tempat-tempat wisata yang menyediakan makanan atau minuman, salah satunya di area wisata Kafe Qiran, Jalan Lingkar Palopo.

Pisang Goreng Sanggara Peppe’ terbuat dari bahan pisang muda atau mangkal yang digoreng setengah matang lalu ditindis dengan papan atau dipress hingga membentuk ketebalan sekitar 5 milimeter, lalu digoreng kembali.

Baca juga: Pisang Plenet, Camilan Pinggir Jalan di Semarang

Pisang goreng Sanggara Peppe’ terasa nikmat dengan sambal tomat atau sambal terasi dan dinikmati bersama jus buah atau wedang jahe (Sarabba).

Harga pisang goreng Sanggara Peppe’ dijamin tidak menguras kantong bagi penikmatnya, karena meski harganya bervariasi masih tetap saja murah yakni mulai dari Rp 8.000 hingga Rp 15.000 per porsi.

Baca juga: Santap Pisang Epe di Tepi Pantai Losari, Ada Pilihan Topping Durian

Salah satu pengunjung Kafe Qiran yang menikmati pisang goreng Peppe’, Helmi mengatakan bahwa rasa pisang goreng Sanggara Peppe’terasa gurih dan memiliki aroma khas.

“Kalau saya lebih suka pisang goreng Sanggara Peppe’ dan Sarabba, karena selain aroma dan rasanya yang gurih, dinikmati dengan sambel dan Sarabba terasa pedas asyik,” kata Helmi, Minggu (30/12/2018).

Pengelola tempat wisata Kafe Qiran di jalan lingkar, Andi Ikbal mengatakan bahwa produk olahan pisang lebih digemari pengunjung seperti pisang goreng Peppe’.

“Pengunjung lebih memilih pisang goreng Sanggara Peppe’ karena rasanya yang gurih bisa jadi pengganti makanan utama. Selain itu harga juga bersahabat. Dalam satu hari kami harus menyediakan ratusan buah pisang mangkal untuk menjamu pengunjung terutama sore hingga malam hari,” ujar Ikbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com