Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Tren Baru Minum Kopi, Muncul dari Melbourne

Kompas.com - 09/01/2019, 15:10 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Melbourne, Australia menggangap kopi adalah elemen penting dalam keseharian. Kini muncul peraturan cara minum kopi baru dari Melbourne yang diprediksi akan menjadi tren dunia.

Tren tersebut adalah kopi hanya boleh minum di kafe atau tidak boleh dibawa pergi.

Tren minum kopi hanya di tempat ini berawal dari kafe Napier Quarter yang terletak di Fitzroy. Sekalipun pengunjung membawa botol minum sendiri yang dapat dipakai ulang, tetap tidak diizinkan oleh Napier Quarter.

"Kami ingin mendorong minum kopi di tempat adalah suatu kegembiraan yang sederhana dalam satu hari. Bisa duduk dan menikmati momen itu juga," kata salah satu pemilik Napier Quarter Daniel Lewis.

Baca juga: Kota Bogor Tingkatkan Kunjungan Wisatawan melalui Kopi Tarik

Selain karena manfaat sosialisasi, tentunya minum kopi di tempat menurut Lewis juga baik untuk lingkungan, terhindar dari kemasan sekali buang.  

Untuk menarik pembeli dan dan mempertahankan langganan, Napier Quarter menggurangi harga kopi dan memberi bonus tambahan bagi yang sering minum kopi di tempat.

Budaya minum kopi di Melbourne berkembang sejak migrasi keluarga Italia dan Yunani setelah Perang Dunia II. Saat itu bermunculan bar espresso dan budaya minum kopi tersebut bertahan sampai sekarang.

Dari Melbourne juga muncul tren menggunakan cangkir kopi pakai ulang yang sesuai standar barista pada 2007. Saat ini cangkir tersebut dijual di berbagai lokasi di dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com