7 Kiat Menjaga Barang Bawaan Berharga saat Berwisata

JAKARTA, KOMPAS.com - Tindak kejahatan seperti pencurian marak terjadi di lokasi wisata. Keramaian dan kelengahan wisatawan menjadi faktor pencurian banyak terjadi di banyak lokasi wisata.

Terlebih wisatawan tidak mengetahui daerah setempat dan sibuk dengan aktivitas lain misalnya berfoto. Untuk itu ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menjaga barang bawaan berharga saat berwisata. Seperti berikut ini:

1. Riset Destinasi Wisata Anda

Riset dapat dilakukan lewat internet, apakah banyak kasus pencurian atau tindak kriminal terhadap wisatawan di daerah tujuan Anda.

Baca juga: Tips Wisata Kuliner Saat Mudik

Biasanya semakin terkenal sebuah situs wisata, justru semakin banyak celah untuk pencuri. Perhatikan juga jika pencurian marak terjadi di transportasi seperti pesawat, kereta, atau kapal.

2. Investasi untuk Money Belt

Money belt berbeda dengan tas pinggang. Bentuknya lebih tipis, biasa berbahan anti air. Money belt ini digunakan di dalam pakaian, jadi biasa menempel ke perut. Berinvestasilah dengan membeli money belt denganbahan yang nyaman dan pengaman yang tidak mudah copot.

Baca juga: Tips Mencegah Pencurian Identitas saat Berwisata

Sebaliknya, hindari menggunakan tas pinggang atau menggunakan money belt di luar pakaian. Sebab justru mengundang pencuri untuk mengetahui lokasi barang berharga Anda.

3. Lihat Reputasi Hotel dan Hostel

Penting bagi wisatawan khususnya tipe backpacker untuk melihat reputasi hotel atau hostel tempat menginap. Biasanya di situs ulasan ada faktor kemanan yang diulasi tamu lain.

Jika harus menginap di hostel, masukkan ke locker barang-barang berharga saat mandi. Apabila tidak ada locker, bawa ke kamar mandi barang-barang berharga Anda.

4. Jangan Taruh Uang di Satu Tempat

Pastikan untuk tidak membawa semua uang dalam satu tempat. Taruh uang cadangan di lokasi tersembunyi dan nyaman untuk Anda.

5. Beli Asuransi Perjalanan

Selain untuk kesehatan dan jiwa, ada polis asuransi yang mengganti kehilangan barang berharga wisatawan. Cara ini untuk mengantisipasi, khususnya bagi wisatawan yang bepergian dalam waktu lama ke lokasi yang terkenal kurang aman.

6. Jangan Tampil Mencolok

Sebagai wisatawan tampilan sebenarnya sudah mencolok, tetapi pastikan untuk berpenampilan sederhana, seperti tidak menggunakan perhiasan berlebihan.

Selanjutnya jangan menampilkan ekspresi seperti orang bingung saat sampai di suatu tempat. Selalu siaga, baik dari tindakan maupun ekspresi wajah.

7. Waspada dan Percaya Naluri

Bentuk pencurian bermacam-macam. Bisa dilakukan berkelompok dengan skenario kejadian, seperti ada orang sakit, bertanya jalan, atau menawarkan bantuan. Selalu waspada jika hal ini terjadi, pegang barang bawaan berharga Anda dan percaya akan naluri.