Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bengkulu, Sebuah Restoran Tawarkan Makan Seafood Mulai Rp 30.000

Kompas.com - 02/03/2019, 15:08 WIB
Firmansyah,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


BENGKULU, KOMPAS.com - Geliat wisata di Provinsi Bengkulu semakin berdetak keras, hal ini ditandai tingginya penggunaan transportasi udara, menjamurnya pertumbuhan hotel, hingga kuliner. Kuliner "Seafood Beserak" merupakan sebuah hidangan andalan baru dan kekinian di Kota Bengkulu.

Wisatawan bisa menemukan kuliner "Seafood Beserak" di Restoran Dapur Perahu beralamat di Jalan Bencoolen Pasar Bengkulu, Pantai Jakat, Kota Bengkulu. Tak sulit menemukan alamat restoran ini, ia berada di kawasan obyek Wisata Pantai Jakat, Kota Bengkulu.

Anda tak perlu khawatir dengan nama Restoran Dapur Perahu seperti terkesan mahal menunya. Namun jangan salah, restoran ini justru diklaim merupakan restoran termurah di Kota Bengkulu.

"Jangan khawatir, menu makan seafood kami murah dan tidak mahal," kata Raenandi owner Restoran Dapur Perahu.

Ia bersama manajernya Deffri, menyebutkan konsep restoran yang mereka kelola yakni mengenalkan makanan seafood untuk semua kalangan. Selama ini menurutnya seafood seolah menjadi makanan kaum elit, masyarakat kaya. Padahal, seafood harus menjadi makanan semua kalangan.

"Kami memiliki semangat agar makanan seafood dapat dinikmati semua kalangan, ia menjadi makanan murah dan terjangkau," jelasnya.

Suasana di luar Restoran Dapur PerahuKOMPAS.COM/FIRMANSYAH Suasana di luar Restoran Dapur Perahu
Mencoba "Seafood Beserak"

Ada banyak menu pilihan makanan di Dapur Perahu. Kompas.com memilih menu "Seafood Beserak". Dalam bahasa Bengkulu artinya "Seafood berhamburan, berserakan".

Tak lama menunggu koki memasak menu pesanan Kompas.com. Sekitar 10 menit satu panci besar dibawa dari dapur. Panci tersebut berisikan lobster, rajungan, kerang hijau dan dara, cumi. Makanan laut tersebut diramu dengan bumbu saus pedas.

Uniknya, cara makan "Seafood Beserak" tidak menggunakan piring, tetapi seluruh makanan itu dihamparkan di atas meja yang sebelumnya dilapisi dengan kertas semacam kertas plano.

Semua makanan laut itu sungguh menggugah selera. Pilihan pertama mengunya lobster adalah pilihan tepat. Setidaknya terdapat 6 hingga 7 ekor lobster yang dibelah dua terhidang.

Kerang hijau, kerang dara juga gurita juga tak kalah menggoda untuk dinikmati. Benar saja, diakhir makan besar itu, meja makan menjadi berantakan dari kulit kerang, kulit lobster dan makanan laut lainnya.

"Ini makanan yang seru harganya murah, paket hanya seharga Rp 180.000 sudah bisa dinikmati oleh 6 orang," kata Phesi pengunjung.

Wisatawan menikmati kuliner Seafood Beserak di Rumah Makan Dapur Perahu, Bengkulu.KOMPAS.com / FIRMANSYAH Wisatawan menikmati kuliner Seafood Beserak di Rumah Makan Dapur Perahu, Bengkulu.

Phesi menyebut, bila memesan "Seafood Beserak" jangan coba-coba makan sendirian karena itu diperuntukkan untuk 6 orang.

"Jadi kalau mengeluarkan uang Rp 180.000 pesan menu "Seafood Beserak" untuk 6 orang saya rasa, ini super murah untuk makanan sekelas seafood," jelasnya.

Makan seafood lain juga beragam harga. Harga termurah Rp 30.000.

Defri menyebutkan restoran baru berjalan selama dua bulan. Peminat dari masyarakat cukup tinggi. Dalam satu pekan mereka menghabiskan 120 kilogram hingga 150 kilogram lobster, rajungan, gurita, kepiting, juga kerang hijau dan dara.

"Kami tutup setiap hari Senin. Selebihnya kami selalu buka pada jelang makan siang, dan malam hingga pukul 22.00 WIB," jelas Deffri.

Ia mengatakan, makan di restorannya akan terasa seru pada saat sore hari sambil menikmati sunset di tepi laut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai 'Camping' agar Tidak Cepat Rusak

4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai "Camping" agar Tidak Cepat Rusak

Travel Tips
5 Tempat Wisata Pantai di Lamongan, Ada Pantai Tanjung Kodok

5 Tempat Wisata Pantai di Lamongan, Ada Pantai Tanjung Kodok

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com