Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamu Suka Batik? Sambangi Tempat Ini jika Melintasi Jalur Pantura

Kompas.com - 29/05/2019, 13:02 WIB
Rifqi Aufal Sutisna,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika memasuki musim libur lebaran, rute perjalanan di sejumlah jalur mudik selalu ramai kendaraan. Tak heran, keramaian tersebut menjalar hingga lalu lintas macet atau padat merayap yang membuat para pengendara penat di perjalanan.

Untuk mengusir kepenatan itu, menyambangi beberapa rekomendasi destinasi wisata di jalur mudik mungkin bisa menjadi salah satu pilihan, apalagi ketika badan terasa lelah karena memacu kendaraan dengan jarak yang cukup jauh.

Salah satu jalur mudik yang memiliki destinasi wisata adalah pantai utara Jawa atau biasa disebut pantura. Ada berbagai tempat yang bisa disambangi, mulai dari pantai, kampung wisata, museum, hingga tempat belanja oleh-oleh.

Khusus untuk Kamu para pecinta batik atau yang sedang mengincar batik sebagai oleh-oleh mudik, berikut KompasTravel menghimpun tempat serba batik di sekitar jalur Pantura Jawa.

1. Kampung Batik Trusmi

Perajin batik tulis di sanggar batik Katura, Desa Trusmi, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (25/9/2013). Lama pembuatan batik sekitar 100 hari dengan harga jual batik tulis halus berkisar Rp 3 juta hingga Rp 15 juta.  KOMPAS/AGUS SUSANTO Perajin batik tulis di sanggar batik Katura, Desa Trusmi, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (25/9/2013). Lama pembuatan batik sekitar 100 hari dengan harga jual batik tulis halus berkisar Rp 3 juta hingga Rp 15 juta.

Hamparan batik Cirebon yang dikerjakan oleh sekitar 1.000 perajin batik setiap harinya siap menyambut Kamu ketika menyambangi Kampung Batik Trusmi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Motif yang paling diburu masyarakat di sentra batik Cirebon ini adalah megamendung yang menyerupai awan dan memiliki warna tegas dan corak khas. 

Baca juga: 5 Pantai di Sekitar Jalur Mudik Pantura, Cocok untuk Mampir

Sampai saat ini, Kampung Batik Trusmi kerap berinovasi dalam memodifikasi berbagai konsep untuk menghasilkan karya batik yang modern. Motif megamendung sendiri merupakan pencampuran budaya Tiongkok dan Islam era Wali Songo.

Harga batik di sini cukup terjangkau, tergantung jenis dan tingkat kesulitan membuatnya. Untuk batik katun cap, harganya bisa tak sampai Rp 100.000. Ini berbeda dengan kain batik tulis yang harganya bisa mencapai jutaan rupiah.

Lokasinya sendiri berada di Gedung Kantor Pasar Batik Trusmi Lantai 2 Sekretariat Kampung UKM Digital Pasar Batik Trusmi Desa, Jalan Otto Iskandardinata, Kecamaten Weru, Kabupaten Cirebon.

2. Museum Batik Pekalongan

Museum Batik Pekalongan menjadi salah satu ikon Kota Pekalongan. Museum yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 12 Juli 2006 ini menempati bekas Gedung Balai Kota Pekalongan di Jalan Jetayu nomor 1, Kota Pekalongan. Fasilitas yang dimiliki museum ini terdiri dari ruang koleksi batik, ruang perpustakaan, kedai batik, ruang workshop batik, ruang pertemuan, dan ruang konsultasi atau pelayanan hak kekayaan intelektual (HKI).

Josephus Primus Museum Batik Pekalongan menjadi salah satu ikon Kota Pekalongan. Museum yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 12 Juli 2006 ini menempati bekas Gedung Balai Kota Pekalongan di Jalan Jetayu nomor 1, Kota Pekalongan. Fasilitas yang dimiliki museum ini terdiri dari ruang koleksi batik, ruang perpustakaan, kedai batik, ruang workshop batik, ruang pertemuan, dan ruang konsultasi atau pelayanan hak kekayaan intelektual (HKI).

Sesuai namanya, museum ini menyuguhkan berbagai jenis koleksi kerajinan batik kepada pengunjung di ruangan pameran terbuka dan yang terkunci di lemari kaca, terutama batik lawas bernilai tinggi.

Museum Batik Pekalongan juga menyimpan koleksi batik asal luar Pulau Jawa, diantaranya Batik Bengkulu motif Besurek, Batik Riau motif Dhlorong Kembang, Batik Madura motif Ayam Alas Latar Banji, dan Batik Kalimantan Timur motif Aso Kepala Tumpal Pasung.

Kemudian ada juga batik bernilai asal mancanegara seperti Batik Malaysia, Batik India motif Tiruan Patola, dan Batik Sri Lanka.

Baca juga: Unboxing Kuliner Jalur Pantura, dari Warteg sampai Garang Asem

Tak hanya itu, museum ini juga memamerkan alat tenun tradisional bukan mesin (ATBM) dan berbagai peralatan untuk mengolah kain menjadi batik siap pakai yang dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pekalongan.

Lokasi Museum Batik Pekalongan berada di Jalan Jetayu nomor 1, Pekalongan, Jawa tengah dengan tiket masuk seharga Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2.000 untuk pelajar. Museum beroperasi setiap hari dari pukul 08.00 sampai 15.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com