Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gajah Mati usai Angkut Turis, Tahun 2020 Angkor Wat Larang Wisata Tunggang Gajah

Kompas.com - 14/06/2019, 11:06 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

Sumber Nextshark

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua ekor gajah di Kamboja mati setelah mengangkut turis di kawasan Angkor Wat untuk berwisata. Gajah pertama bernama Sambo mati pada 2016, disusul gajah kedua yang mati pada 2018.

Laporan dokter hewan pada 2016 menyebutkan Sambo si gajah yang berusia 40-45 tahun ini mati disebabkan serangan jantung yang dipicu kelelahan bekerja. Apalagi saat Sambo mengangkut turis, diketahui suhu daerah Angkor Wat mencapai 40 derajat celcius.

Sambo telah bekerja mengangkut turis di kawasan Angkor Wat sejak 2001, sampai meninggal pada 2016. Kejadian ini langsung viral di media sosial Facebook, memperlihatkan Sambo yang tersungkur di tanah.

Baca juga: Mengapa Gajah Menjadi Simbol Nasional Negara Thailand?

Viralnya foto Sambo membuat masyarakat membuat petisi di situs Change.org untuk meminta pemerintah menghentikan wisata tunggah gajah di Angkor Wat pada 2016. Petisi ini ditanda tangani lebih dari 14.000 pendukung dalam dua hari.

Pemerintah Kamboja akhirnya merespon petisi tersebut sekarang dengan mengeluarkan larangan wisata tunggang gajah di Angkor Wat resmi berlaku 2020.

Angkor Elephant Group Committee menyatakan pada awal 2020, 14 gajah yang saat ini berada di kawasan Angkor Wat akan dikirim ke pusat konservasi dan kembang biak.

"Pada awal 2020, asosiasi kami berencana mengakhiri penggunaan gajah sebagai transportasi turis. Turis masih bisa melihat gajah dan berfoto bersama mereka di pusat konservasi dan kembang biak. Kami ingi gajah hidup sealami mungkin," jelas Direktur Angkor Elephant Group Committee.

Keputusan ini disambut sangat baik oleh para aktivis dan pecinta binatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Nextshark
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com