Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tempat Menarik Terinspirasi Lagu Didi Kempot, Datangi Sambil Nyanyi!

Kompas.com - 18/06/2019, 10:18 WIB
Nur Rohmi Aida,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Didi Kempot merupakan penyanyi lagu campursari yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Lirik-lirik lagu patah hati menjadi ciri khas tersendiri dari penyanyi kelahiran Solo tersebut.

Bagaimana rasanya ditinggalkan, bagaimana rasanya dikhianati, dan semua rasa sakit yang diakibatkan oleh cinta yang tak bisa dimiliki tergambarkan dalam setiap bait lirik lagunya.

Apa yang ia nyanyikan kerap kali mewakili perasaan banyak orang yang pernah merasakan sakitnya cinta. Hal inilah yang kemudian membuat Didi Kempot dijuluki sebagai "God Father of Broken Heart" oleh mereka-mereka yang merasa terwakilkan perasaanya.

Menariknya, beberapa lagu-lagu Didi Kempot, juga sering menggunakan beberapa lokasi sebagai background tempat untuk lirik lagunya.

Penyanyi ini bahkan pernah mendapat penghargaan dari Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (STIPRAM) sebagai seniman berbakat yang memproduksi lagu bertema destinasi wisata, Senin (17/9/2018).

Berikut, beberapa tempat di Indonesia yang tertoreh dalam lagu Didi Kempot. Jika kamu sedang patah hati, mungkin tempat-tempat ini bisa jadi inspirasimu untuk sejenak bernyanyi sembari meluapkan kepedihan:

1. Stasiun Balapan

Ratusan penumpang kereta api Prambanan Ekspres (Prameks) memadati Stasiun Balapan Solo, Minggu (10/7/2016).  TRIBUN JATENG/SUHARNO Ratusan penumpang kereta api Prambanan Ekspres (Prameks) memadati Stasiun Balapan Solo, Minggu (10/7/2016).

Stasiun Balapan merupakan salah salah satu stasiun yang ada di Kota Solo. Stasiun ini merupakan stasiun yang sudah ada sejak tahun 1873.

Meski merupakan stasiun yang sudah ada sejak zaman dahulu, namun Stasiun Balapan kini memiliki beragam fasilitas yang cukup modern.

Dalam lagu Stasiun Balapan, Didi Kempot mengisahkan tentang seorang kekasih yang mengantarkan pujaan hatinya di Stasiun Balapan. Ironisnya, sang kekasih tak pernah pulang kembali semenjak mereka berpisah di sana.

Lagu tersebut cukup menyanyat dalam lagu terdapat penggalan lirik

“Lali Opo Pancen Nglali
Yen Eling Mbok Enggal Bali”

Lirik yang menunjukkan, bahwa sang kekasih masih terus berharap agar sang pujaan secepatnya kembali pulang.

2. Terminal Tirtonadi

Skybridge Solo yang menghubungkan Terminal Tirtonadi dan Stasiun BalapanKOMPAS.com/YOGA SUKMANA Skybridge Solo yang menghubungkan Terminal Tirtonadi dan Stasiun Balapan
Lagu Didi Kempot selanjutnya adalah lagu yang berlatarkan Terminal Tirtonadi. Kisah dalam lagu ini mirip dengan Stasiun Balapan, dimana bercerita tentang kekasih yang mengantar kekasihnya namun yang diantar tak kunjung pulang.

"Rasane ngitung nganti lali. Wis pirang taun anggonku ngenteni

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com