Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaet Wisatawan, Sanggar Bliran Sina Maumere Luncurkan Paket Agrowisata

Kompas.com - 24/06/2019, 07:26 WIB
Nansianus Taris,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Sanggar Bliran Sina Maumere, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan paket agrowisata untuk menggaet perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara.

Ketua Sanggar Bliran Sina, Yosef Gervasius menjelaskan paket agrowisata itu merupakan inovasi baru untuk menggaet para wisatawan agar tertarik berkunjung ke sangggar yang sudah go international itu.

"Selama ini yang ada kan paket wisata budaya. Kita luncurkan paket agrowisata ini supaya wisatawan tidak bosan dan jenuh saat berkunjung. Setelah nikmati agrowisata, wisatawan bisa lanjut dengan wisata budaya. Jadinya kan wisatawan bisa bertahan satu hari penuh di sanggar ini," ungkap Yosef kepada Kompas.com, Kamis (20/6/2019).

Baca juga: Jangan Ngaku Pernah ke Maumere kalau Kamu Belum ke Pulau Pangabatang

Ia menjelaskan, di paket agrowisata itu, wisatawan bisa menikmati buah-buahan segar yang dipetik langsung di pohonnya.

"Buah-buahan yang ada di kebun ini, ada kelapa, kakao, dan salak," kata Yosef.

Sanggar Bliran Sina Maumere, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan paket agrowisata untuk menggaet perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara.KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS Sanggar Bliran Sina Maumere, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan paket agrowisata untuk menggaet perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara.
Ia melanjutkan, wisatawan yang berkunjung juga bisa menanam pohon pala di kebun wisata sanggar Bliran Sina. "Kita sudah siapkan bibitnya di kebun," katanya.

Baca juga: Pelesir ke Kojadoi di Maumere, Pulau Mungil dengan Sejuta Pesona

Menurut Yosef,  selain menanam dan menikmati buah-buahan, wisatawan juga bisa menyaksikan para petani yang sedang mencangkul tanaman di kebun wisata tersebut.

"Tarif paket wisata ini Rp 3 juta. Itu mereka nikmati buah di kebun sepuasnya dan bisa bawa pulang untuk ole-ole orang rumah," kata Yosef.

"Tadi beberapa wisatawan dari Jakarta, mereka sangat senang dan mereka punya rencana 5 tahun lagi datang lihat yang sudah tanam tadi di kebun," sambungnya.

Kerja Sama dengan Sekolah Pariwisata

Yosef menjelaskan, saat ini Sanggar Bliran Sina bekerja sama dengan Sekolah Pariwisata salah satunya SMK Budi Luhur Maumere. Kerja sama itu bertujuan agar generasi penerus bisa belajar mencintai budaya daerah Kabupaten Sikka.

Sanggar Bliran Sina Maumere, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan paket agrowisata untuk menggaet perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara.KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS Sanggar Bliran Sina Maumere, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) meluncurkan paket agrowisata untuk menggaet perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara.
"Visi dan misi kami mengembangkan budaya di daerah ini dan harus diwariskan kepada generasi muda. Mereka adalah satu-satunya harapan bagi kita untuk mewariskan budaya. Mereka di pariwisata itu adalah generasi penerus kita. Kita sudah tua nanti, mereka yang lanjut. Kita memotivasi mereka untuk belajar mencintai budaya," ujar Yosef.

Ia berharap, kerja sama dengan sekolah pariwisata bisa melahirkan generasi muda Kabupaten Sikka yang mencintai budaya yang diwariskan nenek moyang.

"Kita kenalkan budaya kepada anak-anak. Mereka juga harus bisa mempraktikkan setiap budaya agar bisa diwariskab dari generasi ke generasi nantinya," tambah Yosef.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com