Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kota di Asia yang Jadi Impian Banyak Orang untuk Menetap

Kompas.com - 21/07/2019, 18:06 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa tahun belakangan, banyak ekspatriat dan tenaga kerja profesional yang pindah ke kota-kota di Asia. Sebuah survei dari Waytogo, Cebu Pacific Publication mencari tahu kota-kota di Asia yang menjadi favorit ekspatriat untuk menetap.

Dari survei tersebut keluar lima kota di Asia yang menarik banyak ekspatriat. Komponen biaya kehidupan, kemudahan transportasi umum, minimnya tingkat kriminalitas, budaya yang kaya, serta makanan lokal yang lezat jadi pertimbangan sendiri. Berikut lima kota tersebut:

1. Singapura

Banyak ekspatriat tertarik tinggal di Singapura lantara tata kota yang sangat teratur dan efisien. Negara ini terkenal bersih, jihau, dan aman. Belum lagi sistem transportasi yang terintegrasi dengan baik, membuat para pendatang lebih mudah untuk bepergian.

Tak hanya itu, gedung dari abad 19 dan 20 yang masih terjaga dengan baik di Singapura serta kehidupan malam yang beragam mebuat ekspatriat semakin betah.

2. Osaka, Jepang

Osaka merupakan kota ke tiga dengan jumlah penduduk terbanyak di Jepang. Meskipun memiliki populasi tinggi, Osaka dianggap masih lebih nyaman dibanding Tokyo. Apalagi banyak wisata sejarah, budaya, dan makanan lezat di Osaka.

Osaka juga terkenal sebagai kota dengan seni jalanan, membuat ekspatriat yang suka seni betah berjalan menelusuri kota.

3. Seoul, Korea Selatan

Pemerintah Korea Selatan dinilai gencar dan sangat baik dalam mendorong industri kreatif. Pemabangunan yang masif untuk mendukung industri kreatif juga dirasa sangat menarik bagi para ekspatriat. Seoul juga dinilai para ekspatriat tidak membosankan untuk dijelajah.

Hongkong West Kowloon Station Hongkong West Kowloon Station

4. Hongkong

Terkenal dengan bangunan pencakar langit dan pelabuhan yang tak pernah istirahat. Hongkong sejak dahulu dikenal sebagai tempat berkumpulnya para ekspatriat. Meskipun terkesan padat, pemerintah Hongkong masih memerhatikan akses lingkungan dan kemudahan transportasi bagi para penduduknya.

5. Bangkok

Selalu ada yang baru saat berwisata ke Bangkok. Mulai dari mal, kafe, sampai toko-toko kecil. Pariwisata Thailand yang maju membawa banyak dampak bagi Bangkok. Belum lagi makanan lokal dan biaya hidup yang terbilang rendah di sini, membuat ekspatriat memilih menetap di Bangkok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com