Kondisi Kritis, Seorang Pendaki di Gunung Kerinci Butuh Dievakuasi

SOLO, KOMPAS.com - Seorang pendaki asal Pematang Siantar, Sumatera Utara, Iglesias Sinaga ditemukan dalam kondisi kritis saat mendaki Gunung Kerinci, Jambi, Senin (19/8).

Pemandu gunung dari Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI), Ade Wahyudi atau akrab disapa Dewe yang membantu menangani korban, mengatakan Iglesias kini terbaring di dalam tenda.

“Saya udah lihat korban. Mereka naik berenam dengan temannya. Kondisi terakhir barusan saya cek di tenda, gak bisa di pastikan, masih kritis tapi juga gak bisa dikasih bantuan medis karena keluar cairan dari hidung begitu saya mau cek nadi leher,” kata Dewe kepada KompasTravel, Senin (19/8).

Baca juga: Gunung Kerinci Erupsi, Penerbangan Garuda Indonesia Tak Terdampak

Ia menyebut, berdasarkan keterangan rekan pendakiannya, Iglesias sudah mengalami gejala sakit sejak kemarin. Keadaannya makin memburuk pada Senin dini hari.

“Butuh dievakuasi secepatnya ini, mohon bantuannya ke shelter 3,” tambah Dewe.

Gunung Kerinci memiliki ketinggian sekitar 3.805 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung Kerinci juga merupakan gunung tertinggi di Pulau Sumatera dan satu dari tujuh puncak gunung tertinggi di Indonesia.