Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Es Krim? Ini Bedanya Es Krim, Gelato, dan Sorbet

Kompas.com - 18/10/2019, 06:04 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Es krim, gelato, sorbet, merupakan tiga kudapan manis nan dingin yang jadi favorit para pengemarnya.

Banyak yang mengira ketiganya adalah jenis es krim. Namun nyatanya, es krim, gelato, sorbet memiliki perbedaan dari tekstur, bahan dasar, dan rasanya.

Menurut Chef Mukhamad Solihin dari Locarasa, gelato memiliki lemak lebih sedikit dibanding es krim. Es krim dibuat dengan krim masak yang mengandung lemak lebih banyak dari gelato.

Baca juga: Di Negara Asalnya, Black Sapote Diolah Jadi Jus hingga Es Krim

Gelato, krimnya maksimal 25 persen dari susu, es krim bisa sampai 50 banding 50,” jelas Solihin yang akrab disapa Soli, saat dihubungi oleh Kompas.com, Rabu, (16/10/2019).

Chef yang handal di bidang dessert ini juga menjabarkan bahwa kandungan udara dalam ice cream dan gelato pun berbeda.

“Es krim lebih banyak kandungan krim, otomatis lemaknya lebih banyak," katanya.

"Dan, kandungan udaranya lebih banyak di dalam body ice cream. Kalau gelato, kandungan krimnya lebih sedikit, artinya kandungan lemaknya juga lebih sedikit dan kandungan udara di dalam body gelato lebih sedikit,” jelasnya.

Hal tersebut menyebabkan tekstur es krim lebih ringan, sedangkah gelato lebih padat dan tebal.

Dalam proses pengolahan es krim, proses pencampuran bahan-bahan es krim yaitu dengan diaduk secara cepat dan kuat.

Baca juga: Bernostalgia di Surabaya lewat Semangkuk Es Krim Zangrandi

Proses pengadukannya menggunakan mesin, sehingga dapat mengikat udara lebih banyak ketimbang gelato.

Hal ini menyebabkan gelato cenderung lebih padat dan tekstur es krim lebih lembut dan mudah hancur.

“Es krim soft dan enteng, gelato lebih soft dan padat,” paparnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com