Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Tamborasi, Puas Menikmati Sunset dalam Waktu yang Lama

Kompas.com - 27/11/2019, 17:04 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOLAKA, KOMPAS.com - Destinasi wisata yang terletak di ujung utara kota Kolaka, Sulawesi Tenggara berikut ini, menawarkan kesempurnaan matahari yang terbenam. Tempatnya adalah sungai dan pantai Tamborasi.

Tamborasi terletak sekitar 50 kilometer dari pusat kota Kolaka dan berada di Desa Tamborasi Kecamatan Iwoimendaa.

Tempat ini salah satu dari sedikit tempat di Indonesia yang kita jumpai punya durasi waktu yang lama untuk menyaksikan matahari terbenam.

Letak pantainya bersentuhan langsung dengan Teluk Bone dan tanpa pulau yang menghalangi. Secara otomatis, tempat ini membuat pelancong punya waktu sekitar 60 menit untuk menyaksikan matahari yang terbenam.

Hal yang tidak kalah menariknya di saat matahari mulai tenggelam, adalah pemandangan para nelayan mengayuh sampannya untuk kembali ke pesisir, usai menjala ikan di laut.

Pastinya momen seperti ini adalah momen yang sangat dinantikan bagi para fotografer dan videografer, atau sekadar mengabadikan momen untuk diunggah ke media sosial.

Baca juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata Kolaka: Pulau Padamarang hingga Danau Biru

Tidak cukup menggambarkan keindahan sunset di Tamborasi dengan untaian kata menjadi kalimat yang dirangkum dalam alinea.

Sebab, keindahan yang ditawarkan sangat sulit dituangkan dalam tulisan. Namun setidaknya gambaran secara nyata lewat tulisan bisa memberikan bayangan tentang keindahan tersebut.

Menyaksikan sunset di Tamborasi membuat kita punya rasa yang lebih kepada sang pencipta. Mengapa menyaksikan sunset di Tamborasi begitu menarik?

Selain durasi yang cukup lama menyaksikan matahari terbenam, hamparan pasir putih halus di pesisirnya pun menjadi bagian yang tidak kalah pentingnya.

Paduan pasir halus putih bersama sunset yang eksotik, adalah panorama yang “mahal”. Selain hamparan pasir putih yang halus, tempat ini juga dibentengi gunung marmer yang memancarkan mata air tawar dari balik batu.

Baca juga: Jus Patikala, Minuman Segar nan Herbal Asli Kolaka Utara

Kondisi alam ini juga menyatu dengan kultur masyarakat sekitar yang sangat menjaga tatakrama budaya atau kearfian lokal.

“Keindahan alam Tamborasi tidak bisa dipisahkan dari keseharian masyarakat. Tamborasi adalah identitas tempat tinggal mereka. Jadi kearifan lokal terus sejalan dengan kondisi alam di Tamborasi," kata Sugi, warga lokal.

"Alamnya pun sangat unik. Sebab perpaduan pesisir pantai dan pegunungan. Jadi kami bersyukur berada di Tamborasi dengan segala keterbatan kearifan lokal dan keindahan alamnya,” ungkapnya.

Jadi, dapat dipastikan, senja yang tenggalam dilaut Tamborasi menjadi penutup hari yang tak terlupakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com