Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 2019, Ditjen Imigrasi Layani Hampir 1 Juta Buku E-Paspor

Kompas.com - 19/01/2020, 18:50 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Paspor Elektronik atau e-paspor kian diminati. Tercatat, selama 2019, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM telah melayani hampir 1 juta buku e-Paspor.

"Sejak tahun 2019, kami produksi paspor elektronik dengan menggunakan bahan polycarbonat," kata Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumhm Ronny F Sompie di acara Festival Keimigrasian 2020, Sabtu (18/1/2020).

Ronny menambahkan, pihak imigrasi juga akan terus mengembangkan paspor elektronik.

Ditjen Imigrasi, kata Ronny, menyiapkan skema khusus jika permohonan e-paspor kian diminati, salah satunya adalah mengurangi keberadaan paspor non-elektronik.

Baca juga: Catat, Daftar 27 Kantor Imigrasi Penerbit E-Paspor

"Apabila kebutuhannya memang cukup tinggi, maka kami mungkin akan mengganti jumlah paspor non-elektronik, kami akan kurangi. (Sementar) jumlah paspor elektronik akan kami tambah," jelasnya.

Minat besar terhadap e-paspor juga dapat dilihat dari penambahan jumlah kantor imigrasi (kanim) yang dilakukan Ditjen Imigrasi untuk penerbitan paspor elektronik. Penambahan kanim dilakukan mulai Desember 2019.

Penambahan tersebut terdiri dari 9 kantor yaitu (Batam, Surabaya, dan 7 Kanim di DKI Jakarta), menjadi 27 Kanim.

Kantor-kantor ini tersebar di wilayah Barat, Tengah, dan Timur Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com