Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Rincian Harga Tiket Masuk dan Makanan di Bukit Paralayang

Kompas.com - 02/02/2020, 16:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat untuk menikmati sunset bisa dilakukan di gunung maupun pantai. Namun seperti apa rasanya jika keduanya digabungkan?

Pemandangan tersebut bisa didapatkan di Bukit Paralayang Watugupit yang terletak di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kompas.com berkesempatan mengunjungi salah satu destinasi wisata di Yogyakarta dan tengah disukai oleh generasi milenial pada Kamis (23/1/2020).

Baca juga: 3 Obyek Wisata Yogyakarta yang Ada di Lagu Didi Kempot, Siap-siap Ambyar

Bukit Paralayang terletak tepat di area wisata Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. Bukit ini juga memiliki retribusinya sendiri.

Berdasarkan pengalaman Kompas.com, terdapat dua kali aktivitas pembayaran tiket masuk untuk menuju Bukit Paralayang.

Pertama, memasuki pintu wisata Pantai Parangtritis, wisatawan harus membayar tiket Rp 10.000 per orang bukan per kendaraan. Pembayaran ini dilakukan karena Bukit Paralayang masuk ke dalam area wisata Pantai Parangtritis.

Pemandangan sunset atau matahari tenggelam di Bukit Paralayang Watugupit, Bantul, Yogyakarta, Kamis (23/1/2020).Paskalis Dwiwanda Pemandangan sunset atau matahari tenggelam di Bukit Paralayang Watugupit, Bantul, Yogyakarta, Kamis (23/1/2020).

Selepas membayar tiket masuk Pantai Parangtritis, wisatawan harus menempuh jarak sekitar 2 kilometer untuk sampai di tempat wisata Bukit Paralayang.

Baca juga: Ke Yogyakarta, Yuk Mampir ke 4 Pantai Ini

Sebelum tiba di lokasi tujuan, kamu harus membayar tiket masuk wisata Bukit Paralayang Watugupit seharga Rp 5.000 per orangnya.

Sekitar 500 meter, kamu akan tiba di lokasi area parkir Bukit Paralayang. Biaya parkir sepeda motor di sini seharga Rp 3.000 dan Rp 5.000 hingga Rp 10.000 untuk mobil atau bis.

Setelah melakukan semua pembayaran yang diwajibkan, kamu bisa menikmati pemandangan sunset dengan menaiki bebatuan hingga sampai puncak bukit sekitar 500 meter.

Harga makanan dan minuman, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 13.000

Selain menikmati sunset, kamu juga bisa menikmati hidangan yang disediakan di tenda-tenda menuju puncak bukit. Terdapat lebih dari 10 bangku panjang di area tempat makan ini.

Berdasarkan pantauan Kompas.com ketika berkunjung ke tempat ini, Kamis (23/1/2020) sore, harga yang tertera dari makanan dan minuman mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 13.000.

Menyeruput kelapa muda menjadi satu hal yang tak boleh dilewatkan jika kamu berkunjung ke sini. Satu buah kelapa muda dihargai Rp 13.000 mampu menyegarkan kembali tubuhmu setelah terkuras menanjak bukit.

Pemandangan foodcourt di Bukit Paralayang Watugupit, Bantul, Yogyakarta. Tempat ini menyediakan makanan dan minuman yang bisa dibeli wisatawan.Nicholas Ryan Aditya Pemandangan foodcourt di Bukit Paralayang Watugupit, Bantul, Yogyakarta. Tempat ini menyediakan makanan dan minuman yang bisa dibeli wisatawan.

Jika kamu tidak ingin kelapa muda, masih banyak pilihan lainnya seperti teh manis hangat, es teh manis, es jeruk, kopi, coklat, susu, jahe, hingga es carica.

Untuk harga minuman masing-masing mulai dari teh manis hangat Rp 5.000, es teh Rp 6.000, es jeruk Rp 8.000, kopi Rp 6.000, coklat Rp 9.000, susu Rp 7.000, jahe Rp 6.000, dan es carica Rp 10.000.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com