JAKARTA, KOMPAS.com – ‘Susu’kacang kedelai jadi salah satu alternatif bagi kamu yang tidak bisa mengonsumsi susu hewani seperti susu sapi.
‘Susu’ atau sari kedelai ini jadi bahan yang cukup populer bagi mereka yang memiliki alergi terhadap produk susu hewani atau untuk para vegetarian atau hanya mengonsumsi bahan makanan nabati.
Membuat susu kacang kedelai sendiri di rumah ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Namun kadang, tantangannya adalah bagaimana membuat susu tidak berbau langu.
Baca juga: Resep Susu Kurma, Mudah Dibuat Hanya Perlu 4 Bahan
Tak hanya susu kacang kedelai, menurut Chef De Partie di Artotel Thamrin Jakarta, Nurroji, segala produk yang dibuat dari berbagai jenis kacang sebenarnya bisa mengeluarkan bau langu.
“Sebenarnya semua jenis kacang itu bau langu. Biar baunya hilang itu biasanya direndam lalu dimasak hingga matang,” jelas Chef Nurroji pada Kompas.com, Selasa (2/6/2020).
Maka dari itu, Chef Nurroji berbagi resep dan cara membuat susu kacang kedelai di rumah yang tidak berbau langu.
Hal pertama yang harus kamu siapkan adalah merendam kacang kedelai dengan air.
Rendam kacang kedelai semalaman, lalu kupas kulitnya dengan cara meremas-remas kacang kedelai. Buang kulit kacang kedelai yang sudah terpisah.
Setelah itu, rebus kacang kedelai selama kurang lebih 20 menit lalu tiriskan.
Proses perendaman, pengupasan kulit, dan perebusan kacang kedelai ini akan membantu untuk mengurangi bau langu pada susu kedelai nantinya.
Baca juga: Tak Perlu Beli, Coba Bikin Sendiri Susu Sapi Segar Beragam Rasa
Jika sudah direbus dan ditiriskan, kemudian haluskan kacang kedelai dengan 2 liter air menggunakan blender.
Saring larutan kacang dan air tersebut dengan saringan halus atau bisa juga menggunakan kain halus yang biasa digunakan untuk menyaring tahu.
Jika sudah tersaring, masak sari kedelai hingga mendidih bersama dengan gula, garam, jahe, dan daun pandan.
Aduk terus larutan sari kedelai selama perebusan agar tidak gosong. Susu kedelai pun siap untuk dihidangkan.
Untuk menambah rasa pada susu kedelai, Chef Nurroji juga mengatakan kamu bisa menambahkan vanilla ekstrak jika menyukainya.
“Yang penting gunakan peralatan yang besih dan higienis. Dan saya sarankan agar menggunakan air yang bagus seperti air mineral kemasan,” jelas Chef Nurroji.
Baca juga: Hari Susu Sedunia 2020, Apa Bedanya Susu UHT dengan Susu Pasteurisasi?
“Lebih baik (susu kedelai) juga langsung dikonsumsi. Jangan disimpan di freezer karena akan mengubah rasa dan juga bentuk. Biasanya jadi pecah,” sambung dia.
Susu kacang kedelai yang sudah matang tadi bisa kamu simpan dalam wadah tertutup kedap udara di dalam lemari pendingin dan bisa bertahan selama 1-2 hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.