Tour de Singkarak akan Digelar Lagi Tahun 2021?

KOMPAS.com - Setelah batal digelar tahun 2020, Tour de Singkarak (TdS) rencananya kembali diadakan pada tahun 2021.

Kejuaraan balap sepeda bertaraf internasional itu sudah didaftarkan di Union Cycliste Internatonale (UCI) dengan jadwal tentatif pada bulan September tahun 2021.

"TdS 2021 Insya Allah sudah didaftarkan di UCI dengan tentatif jadwal 4-12 September 2021," kata Kepala Dinas Sumatera Barat (Sumbar) Novrial saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/12/2020).

Baca juga: Pesisir Pariaman-Painan Pukau Pebalap TdS

Novrial mengungkapkan ada alasan tertentu terkait keputusan kembali mengadakan TdS pada tahun 2021. Salah satunya adalah menjaga brand positioning karena sempat terhenti pada 2020.

"Dan sebagai jalan untuk ditawarkan ke swasta (penyelengaraanya) tahun berikutnya," ujar Novrial.

Adapun saat ini TdS masih dikelola oleh Pemprov Sumbar. Ajang balap sepeda ini sudah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM dan tercatat sebagai aset Pemprov Sumbar.

Rencananya, Pemprov Sumbar akan membuka kesempatan bagi pihak swasta untuk mengelola penyelenggaraan TdS 2022.

Baca juga: Bersepeda Sambil Nikmati Alam dan Budaya Minang di Tour de Singkarak 2019

TdS terakhir digelar pada tahun 2019. Saat itu, jarak yang ditempuh yakni sekitar 212,9 km dengan sembilan etape.

TdS 2019 juga jadi kali pertama Provinsi Jambi ikut serta. Ada dua daerah Jambi yang dilalui 108 pebalap dari 18 tim internasional dan domestik.

Adapun daerah tersebut yakni Kabupaten Kerinci pada etape ke-7 dan Kota Sungaipenuh pada etape ke-8.