Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Raja Ali Haji, Menelusuri Batam Sejak Kesultanan Riau Lingga

Kompas.com - 19/12/2020, 07:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau membuka Museum Kota Batam Raja Ali Haji, bertepatan dengan peringatan Hari Jadi ke-191 kota setempat, Jumat (18/12/2020).

Dilansir dari Antara, pembukaan ditandai dengan Walikota Batam Muhammad Rudi membuka tirai sketsa wajah Raja Isa bin Raja Ali atau Nong Isa.

Nong Isa adalah penerima mandat Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah dari Kesultanan Lingga, untuk memerintah kawasan Nongsa dan sekitarnya pada 18 Desember 1829.

Pemerintahan Nong Isa itu menjadi tonggak lahirnya Kota Batam.

Baca juga: Museum Batam Raja Ali Haji, Berisi Sejarah sejak Kerajaan Riau Lingga

Rudi berharap, kehadiran museum mampu menjadi tempat wisata baru di daerah setempat, selain menjadi wahana pembelajaran sejarah.

Ia juga menginginkan agar koleksi benda-benda bersejarah bertambah sehingga sejarah kota kepulauan itu dapat terdeskripsikan dengan baik di dalam Museum Batam Raja Ali Haji.

"Kita berharap, benda bersejarah peninggalan Batam yang belum ada, bisa segera masuk di museum ini," kata dia.

Lengkapi museum

Pemkot Batam, kata dia, berkomitmen melengkapi koleksi museum.

"Kami pacu untuk mencari koleksi yang diperlukan, misalnya sejarah awal pengembangan Batam dan sebagainya," kata dia.

Baca juga: 151 Hotel di Batam Kantongi Sertifikat Penerapan Protokol Kesehatan

Museum Batam Raja Ali HajiAntara Museum Batam Raja Ali Haji
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, menyatakan Museum Raja Ali Haji sudah didaftarkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Museum itu menampilkan sejarah peradaban Batam sejak era Kerajaan Riau Lingga, Belanda, Temenggung Abdul Jamal, Jepang, Kemerdekaan Indonesia, Pemerintah Kabupaten Kepri.

Kemudian Otorita Batam, kepemimpinan BJ Habibie, Kota Administratif, masuk Sejarah Astaka, Khazanah Melayu, hingga kini.

"Kami mengambarkan sesudah dan sebelum after infrastruktur Batam, di bawahnya ada masa kota administrasi," kata dia.

Baca juga: Itinerary 1 Hari di Batam, Berkunjung ke Camp Pengungsian sampai Icip Kuliner Khas

Terapkan protokol kesehatan

Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan agar pengunjung museum menerapkan protokol kesehatan saat berkunjung, dan dalam kehidupan sehari-hari.

"Semua wajib memakai masker, sambil menunggu vaksin datang. Kita berharap ekonomi Batam segera bangkit kembali," kata dia.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan Museum Batam Raja Ali Haji merupakan kado istimewa pada peringatan Hari Jadi ke-191 Kota Batam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com