Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinyal dan Aplikasi PeduliLindungi Jadi Kendala Uji Coba Pembukaan Tempat Wisata Tahap I

Kompas.com - 28/09/2021, 20:13 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menerangkan hasil pengawasan uji coba pembukaan kembali tempat wisata dan taman rekreasi tahap I.

Berdasarkan keterangan resmi yang Kompas.com terima, Senin (27/9/2021), beberapa kendala yang ditemukan berkaitan dengan aplikasi PeduliLindungi.

Beberapa kendala yang dimaksud adalah masih banyak masyarakat yang belum paham tentang aplikasi tersebut dan pengecekan QR code berpotensi menyebabkan antrean panjang.

Adapun sinyal internet yang tidak stabil, gagal log-in, dan sulit check-in juga menjadi hambatan dalam menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Baca juga:

Dilansir dari Kompas.com, Kamis (23/9/2021), salah satu tempat wisata yang mengalami kendala berupa sinyal provider yang kurang stabil adalah Pinus Pengger, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Untuk mengantisipasi kendala tersebut, pihak pengelola memasang WiFi di tempat wisata. 

Masih ada wisatawan yang lepas masker

Salah satu ornamen untuk spot foto di Hutan Pinus Pengger, Yogyakarta.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Salah satu ornamen untuk spot foto di Hutan Pinus Pengger, Yogyakarta.

Selain hambatan tersebut, terdapat pula hambatan lainnya, yakni pengunjung yang tidak memiliki telepon genggam, pengunjung berusia 12 tahun yang tidak bisa masuk ke taman rekreasi, dan kurangnya kesadaran pengunjung untuk menaati protokol kesehatan karena masih ada yang melepas masker.

Sementara dari sisi tempat wisata, masih ada taman rekreasi yang belum menyediakan imbauan tentang pembuangan masker pada tempat sampah infeksius, belum menyediakan transaksi pembayaran elektronik, dan belum menyediakan pengaturan jumlah dan jarak antar pengguna toilet pada saat yang bersamaan.

Tidak hanya itu, masih ada juga taman rekreasi yang memiliki pintu yang berhubungan langsung dengan akses keluar masuk warga di sekitar lokasi.

"Kami di pemerintah pusat terus berkoordinasi dengan pemerintah provinsi hingga pemerintah daerah dalam pembukaan destinasi wisata. Kami rutin melakukan evaluasi dalam uji coba pembukaan destinasi wisata, sebagai upaya langkah yang akan diambil dalam pembukaan destinasi wisata ke depannya," kata Menparekraf Sandiaga, Senin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com