Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis di Malioboro Jogja Bisa Vaksin dan Tes Antigen pada Akhir Pekan

Kompas.com - 26/10/2021, 08:05 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mulai terapkan sampel acak dan vaksinasi Covid-19 bagi wisatawan yang berkunjung ke Malioboro.

Kegiatan ini dilakukan pada akhir pekan yakni pada hari Sabtu dan Minggu.

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyampaikan sampel acak dan vaksinasi bagi wisatawan di kawasan Malioboro sudah dilakukan pada akhir pekan lalu yakni pada hari Sabtu (23/10/2021).

Baca juga: Turun ke PPKM Level 2, Wisata Yogyakarta Boleh Buka dengan Syarat

"Hari Sabtu kemarin kita acak terhadap swab antigen. Alhamdulillah hasilnya negatif semua,"   ucap Heroe Poerwadi ditemui di Balaikota Yogyakarta, Senin (25/10/2021).

Sayangnya, warga yang disampel tes swab antigen baru sebanyak lima orang. Hal ini diduga karena program sampel yang digelar Pemkot berlangsung pada pagi hari.

"Kemudian yang di-sampling itu 5 yang masuk. Meskipun kita siapkan 100, dengan hasil negatif," katanya

Menurut Heroe seharusnya penyelenggaraan dilakukan pada sore hari karena Malioboro biasa ramai pada sore hari.

"Jadi kemarin salahnya pagi. Masih belum begitu ramai. Karena biasanya orang ke Malioboro kan pada sore," ujar Heroe.

Pada hari Sabtu lalu, Pemkot Yogyakarta menyediakan sebanyak 100 dosis vaksin Covid-19. Namun, hanya sedikit wisatawan yang memanfaatkan fasilitas tersebut.

Pengunjung Malioboro wajib diminta untuk memindai barcode yang terpasang di beberapa titik.KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA Pengunjung Malioboro wajib diminta untuk memindai barcode yang terpasang di beberapa titik.

"Kita sediakan sebenarnya 100, cuma kita kemarin beroperasi selama dua jam dengan menggunakan CoronaVac. Itu ada 17 dosis pertama kita vaksin dan 16 orang untuk dosis kedua," kata dia.

Sasaran dari vaksinasi ini adalah seluruh wisatawan yang hadir di Malioboro, tanpa melihat KTP dari mana atau domisili di mana.

"Menggunakan KTP nasional. Entry-nya KTP nasional. Antigen siapa yang ada di situ kita sampling," tuturnya.

Baca juga: 3 Wisata Yogyakarta yang Sudah Buka, Pas untuk Akhir Pekan

Heroe menuturkan ke depannya, sampling tes dan vaksin ini dilakukan pada akhir pekan yakni pada hari Sabtu dan Minggu.

Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa wisatawan yang datang dalam keadaan sehat.

"Besok kita sampling sore hari, dan dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu. Kita mencoba mengkondisikan stabilnya orang yang datang ke Yogyakarta dalam posisi yang tidak bermasalah kesehatannya," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com