Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Memotret Barang Bawaan Sebelum Naik Pesawat, Ini Alasannya

Kompas.com - 11/12/2021, 13:01 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Tak banyak yang tahu, para penumpang pesawat sebaiknya memotret barang bawaan sebelum melakukan penerbangan.

Seorang traveller yang biasa melakukan perjalanan udara bernama Sarvakhgyan Santhaunam menuliskan di Quora, pandangannya mengenai alasan para penumpang dianjurkan untuk memotret barang bawaan mereka sebelum masuk pesawat, mengutip dari The Sun.

Tips ini disebut bisa meminimalkan risiko kesulitan jika seandainya koper atau barang bawaan lain di bagasi bandara hilang.

Baca juga:

Penumpang disarankan agar setiap sebelum perjalanan penerbangan memotret koper atau barang bawaan yang akan dimasukkan ke dalam bagasi pesawat.

Sebaiknya, foto barang bawaan ini diambil dari empat sudut berbeda di smartphone untuk memperjelas detail bendanya.

Pasalnya, ada kemungkinan besar penumpang pesawat bisa sewaktu-waktu kehilangan bagasi mereka, baik koper maupun benda lainnya. Apalagi di saat musim-musim liburan yang ramai oleh wisatawan dan tingkat aktivitas bandara sangat tinggi.

Jika kehilangan barang, penumpang harus melaporkan kepada otoritas bandara di bagian khusus “bagasi hilang”.

Baca juga: Info Lengkap Ketentuan Bagasi Garuda Indonesia Tahun 2021

Langkah yang dilakukan pertama kali tentu saja penumpang tersebut akan diminta untuk memberikan deskripsi seperti apa bentuk luar dan isi dari bagasinya.

Ilustrasi koper. PIXABAY/IVABALK Ilustrasi koper.

Memang, hampir sebagian besar penumpang mengetahui isi koper atau tas mereka. Namun, mereka tidak mampu memberikan deskripsi yang jelas mengenai tampilan luarnya.

Kalau hanya menyebutkan deskripsi standar seperti misalnya “koper hitam besar merek X”, kemungkinan besar pihak otoritas bandara akan sedikit kesulitan melacaknya. Ini disebabkan karena ada ratusan hingga ribuan koper hitam besar dengan merek yang sama di bandara.

Dengan bantuan foto yang ada di ponsel, penumpang bisa memberikan deskripsi lebih jelas mengenai bentuk dan detail dari barang bawaan mereka. Hal ini dapat membantu otoritas bandara mempersempit ruang lingkup pencarian.

Baca juga:

Menurut Santhaunam, peluang barang bawaan yang hilang bisa ditemukan dengan cepat, akan lebih tinggi jika penumpang menunjukkan fotonya.

Apalagi, kalau penumpang sedang berada di bandara internasional yang bukan daerahnya sendiri. Dengan menunjukkan gambar dari ponsel kepada keamanan bandara, tentu akan sangat membantu terutama jika ada kendala dalam berbahasa.

Meski tidak ada yang berharap kehilangan barang bawaannya, tips ini bisa menjadi antisipasi.  Lagipula, hanya butuh waktu beberapa detik untuk memotret barang bawaan. Jadi, tidak ada ruginya jika dilakukan, bukan?

Baca juga: Tips Mengisi Informasi di Label Bagasi Koper

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Sun
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com