Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Lupa Lakukan 4 Hal Ini Saat di Bandara agar Lebih Nyaman dan Lancar 

Kompas.com - 25/12/2021, 09:09 WIB
Desi Intan Sari,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebagian orang bisa jadi berpikir bahwa bandara adalah tempat yang kurang nyaman dan menyenangkan. 

Banyaknya orang, suara-suara bising dan hal-hal kurang baik lainya mungkin terjadi saat seseorang menunggu jadwal penerbangan. 

Meski tak banyak hal yang menyenangkan bagi sebagian orang, ada tips dan trik agar acara menunggu di bandara menjadi lebih baik dan efisien, berikut caranya, dikutip Kompas.com dari Jetsettimes.com, Senin (21/12/2021). 

Baca juga: 7 Tempat Paling Kotor dan Penuh Kuman di Bandara

1. Bawa buku atau majalah

Bosan berada di bandara tanpa melakukan apa pun memang menyebalkan. Salah satu cara yang bisa dilakukan agar lebih santai salah satunya membaca. 

Ilustrasi majalah.UNSPLASH/MAURICIO SANTOS Ilustrasi majalah.

Membaca membuat momen menunggu menjadi terasa lebih cepat. Selain itu rasa bosan juga bisa teralihkan.

Baca juga: 5 Hotel Bandara Paling Keren di Dunia, Wajib Jadi Pilihan Liburan

Sebenarnya, menunggu bisa dilakukan dengan bermain smartphone. Namun, terkadang membaca membuat seseorang lebih santai, serta mendapat informasi dan pandangan baru. 

2. Temukan gate yang kosong 

Menunggu di tempat yang penuh orang bisa jadi membuat kita menjadi pusing, belum lagi polusi suara yang dihasilkan.

Penumpang keluar dari pintu kedatangan domestik Bandara I Gusti Ngurah RaiDok. Bandara I Gusti Ngurah Rai Penumpang keluar dari pintu kedatangan domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai

Oleh kerena itu, carilah gate yang sepi agar bisa menunggu dengan tenang tanpa terganggu oleh sesuatu yang menyebalkan. 

Bila jadwal sudah dekat barulah untuk datang ke gate yang seharusnya, kemudian segera masuk ke dalam pesawat.

Baca juga: 5 Bandara Terkecil Dunia, Ada yang Landasan Pacunya di Pantai

3. Bawa botol air minum

Bepergian ke mana pun pasti akan menguras tenaga, seperti halnya membawa barang ke sana ke mari saat berada di bandara. 

Ilustrasi penggunaan botol minum plastik.SHUTTERSTOCK/BETON STUDIO Ilustrasi penggunaan botol minum plastik.

Haus dan lelah pasti akan dirasakan. Jadi untuk mengatasi itu, selalu bahwa air agar dahaga bisa segera hilang. 

Baca juga: Daftar Tempat Wisata Alam Dekat Bandara Kertajati Masih Asri dan Asli

Saat di bandara juga selalu usahakan membawa botol minum yang bisa dipakai kembali karena harga air mineral pasti menjadi lebih mahal dari biasanya. 

4. Check-in secara online

Hal yang kurang menyenangkan lainya saat akan melakukan penerbangan adalah saat check-in.

Petugas memeriksa tiket pesawat penumpang di Low Cost Carrier Terminal (LCCT) atau Terminal khusus penerbangan maskapai berbiaya rendah usai peresmian operasionalnya di Terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/5/2019). Dengan hadirnya terminal khusus penerbangan berbiaya rendah tersebut diharapkan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia serta konektivitas penerbangan di seluruh Indonesia.ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL Petugas memeriksa tiket pesawat penumpang di Low Cost Carrier Terminal (LCCT) atau Terminal khusus penerbangan maskapai berbiaya rendah usai peresmian operasionalnya di Terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/5/2019). Dengan hadirnya terminal khusus penerbangan berbiaya rendah tersebut diharapkan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia serta konektivitas penerbangan di seluruh Indonesia.

Antrean panjang, belum lagi kerumunan orang yang seharusnya dihindari juga membuat penumpang merasa terbeban. 

Disaranakan untuk memilih melakukan check-in secara online agar lebih cepat dan praktis daripada harus menunggu lama. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com