Amankah Memangku Anak Kecil Selama Penerbangan? Simak Penjelasannya

KOMPAS.com - Penerbangan bersama dengan anak kecil, terlebih anak di bawah lima tahun (balita) menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua.

Kekhawatiran mengenai kemungkinan anak menangis di pesawat, tidak betah duduk lama, hingga makan si anak membayangi orangtua sebelum terbang.

Pertanyaan lain yang kerap muncul adalah, amankah memangku anak kecil selama penerbangan? Terlebih jika penerbangan itu butuh waktu hingga berjam-jam.

Otoritas Penerbangan Sipil Inggris (CAA) menyatakan, orangtua memangku anak selama penerbangan aman apabila usia anak di bawah dua tahun. Namun, mereka harus tetap mengikuti prosedur penggunaan sabuk pengaman dari pihak maskapai. 

Baca juga: Terganggu Suara Tangis Anak Kecil di Pesawat? Maskapai Ini Punya Solusinya

“Bayi di bawah usia dua tahun perlu mengikuti prosedur keamanan setiap kali tanda sabuk pengaman menyala,” kata pihak CAA dikutip dari The Sun, Senin (17/1/2022).

Sedangkan anak usia di atas dua tahun dianjurkan duduk sendiri, terpisah dengan orangtua. Alasannya, anak kecil di atas dua tahun berpotensi terluka apabila terus berada di pangkuan orangtua selama penerbangan.

Maskapai penerbangan memiliki sejumlah prosedur keamanan bagi anak kecil. Hal tersebut dapat berupa sabuk pengaman yang disediakan oleh maskapai atau perangkat perlindungan lainnya, seperti kursi anak di mobil (car seat) maupun alternatif perlengkapan lainnya.

Baca juga: Video Viral Pramugari Lion Air Tenangkan Bayi Saat Bertugas, Begini Ceritanya

CAA menyarankan agar para orangtua menghubungi pihak maskapai terlebih dahulu apabila hendak membawa anak kecil ke dalam pesawat. Tujuannya, untuk memastikan kesesuaian prosedur dan perlengkapan keamanan bagi si kecil di dalam pesawat.

“Penumpang yang bepergian dengan anak kecil harus menghubungi maskapai untuk membahas opsi teraman, serta memastikan bahwa perlengkapan pilihan mereka dapat digunakan dan sesuai untuk jenis pesawat yang ditumpangi,” imbuh CAA.

Fasilitas tempat duduk anak di pesawat

The Sun menyebutkan sejumlah maskapai menyediakan peralatan khusus bagi anak kecil. Sebut saja, maskapai asal Irlandia Ryanair.

Maskapai berbiaya murah atau Low-Cost Carrier (LCC) itu memberikan fasilitas sabuk pengaman khusus bagi anak kecil. Sabuk pengaman itu melingkari perut anak dan menempel pada sabuk pengaman orang dewasa.

Unplash/Alexander Schimmeck Ilustrasi Kabin Pesawat

Maskapai lainnya, British Airways, juga menyediakan boks jinjing dan kursi untuk anak kecil. Sejumlah maskapi juga mempersilakan orangtua membawa car seat mereka, selama lebarnya tidak melebihi 45 cm serta muat untuk ditempatkan di kursi pesawat.

Para orangtua perlu memastikan kepada pihak maskapai mengenai kemungkinan biaya tambahan yang mungkin muncul atas fasilitas anak kecil tersebut. Dengan demikian, orangtua bisa mempersiapkan dana lebih apabila ada tarif tambahan.

Baca juga: 5 Tips Atasi Rasa Takut Naik Pesawat Saat Cuaca Buruk

Selain persiapan di atas, orangtua perlu memastikan kebutuhan dan perlengkapan anak kecil tercukupi. Dengan demikian, penerbangan bersama buah hati berjalan dengan lancar.