Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menparekraf Susun Potensi Pariwisata Ibu Kota Negara Baru Nusantara

Kompas.com - 23/02/2022, 21:17 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur, Nusantara, diproyeksikan mempunyai potensi pariwisata yang bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata unggulan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, IKN Nusantara akan mempunyai daya tarik berupa wisata budaya, wisata alam, dan wisata buatan manusia.

"Kalimantan Timur sendiri memiliki potensi dunia pariwisatanya. Ada berbagai pilihan tempat wisata yang menawarkan keindahan alam, dengan pulau-pulau yang eksotis dan menawan," ujar Sandiaga saat Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (21/2/2022).

Baca juga:

Ia menyebutkan, ada Jembatan Mahakam sebagai ikon wisata Kota Samarinda, Desa Wisata Dayak Pampang, Wisata Pulau Kumala di Samarinda, dan Pantai Lamaru di Balikpapan.

Tugu Pesut Mahakam di Jalan Slamet Riyadi di bawah Jembatan Mahakam Kota Samarinda, Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO Tugu Pesut Mahakam di Jalan Slamet Riyadi di bawah Jembatan Mahakam Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Oleh karena itu, ia berharap agar pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dapat jeli melihat peluang pariwisata di IKN Nusantara. Mulai dari perhotelan hingga kuliner, yang kemudian akan banyak membuka lapangan kerja. 

Menurutnya, selain pariwisata, Kota Balikpapan juga berpotensi dalam penyelenggaraan kegiatan pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran (MICE).

Baca juga: 

Selain itu, pemerintah juga akan menghadirkan destinasi pariwisata lainnya di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Melihat alam di Kalimantan Timur sangat indah, banyak potensi wisata yang harus kita gali lagi," ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com