KOMPAS.com - Ajang balap MotoGP 2022 diselenggarakan di Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18-20 Maret 2022.
Gelaran internasional itu akan menjadikan NTB banjir wisatawan, baik dari pihak official MotoGP maupun penonton. Prediksinya, 2.500 official akan menghadiri event tersebut. Sementara, Sirkuit Mandalika sendiri mampu menampung 100.000 penonton.
Hal ini menjadi angin segar bagi para pelaku industri pariwisata di Mandalika untuk memperkenalkan wisata lokal kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. Salah satu destinasi wisata lokal yang menjadi unggulan di NTB adalah desa wisata.
Baca juga: Paket Nonton MotoGP Mandalika Mulai Rp 8,7 Juta, Bisa Nginap di Kapal Pinisi
Berikut lima desa wisata yang tak boleh dilewatkan usai menonton MotoGP 2022, berdasarkan rekomendasi platform layanan akomodasi RedDoorz.
Keunikan dari desa wisata ini adalah wisatawan dapat berinteraksi langsung dengan para perajin mutiara. Mulai dari cara pengambilan mutiara, proses pengolahan, hingga menjadi suvenir cantik yang dijual di toko-toko milik warga sendiri.
Karang Pule merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, NTB.
Untuk mengunjungi desa wisata ini, diperlukan perjalanan selama 40 menit dengan jarak 33 kilometer (km) dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid menggunakan kendaraan pribadi. Sementara, jaraknya dari Pelabuhan Lembar kurang lebih 32 kilometer.
Jika kamu ingin menikmati keindahan laut NTB, kunjungi Desa Wisata Gili Gede Indah. Sebab, desa wisata ini memiliki keunggulan berupa wisata bahari.
Wisatawan akan menemukan banyak pulau-pulau kecil, seperti Gili Asahan, Gili Rengit, Gili Layar, dan Gili Anyaran. Gili, atau pulau kecil tersebut terkenal dengan keindahan bawah lautnya.
Desa wisata ini sudah dilengkapi dengan berbagai akomodasi seperti homestay dan vila bagi wisatawan. Selain itu, terdapat warung-warung kecil, toilet, pusat informasi, camping ground, dan pusat kesehatan.
Desa Gili Gede Indah terletak di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB. Jaraknya sekitar 67 km dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid dengan waktu tempuh 1 jam 37 menit, atau 46 menit dari Pelabuhan Lembar naik kendaraan pribadi.
Baca juga: Itinerari 7 Hari 6 Malam Nonton MotoGP di Mandalika, Banyak Bonus Destinasi Menarik
Tempat ini juga dapat diakses menggunakan slow boat dengan waktu tempuh 30-35 menit dari Pelabuhan Tanjung Kelor.
Desa wisata ini terkenal memiliki bukit yang indah, padang sabana berlatar belakang perbukitan, dan pantai yang menawan.
Desa Buwun Mas berbatasan dengan Kabupaten Lombok Tengah di bagian timur dan Samudera Hindia di sebelah selatan.
Baca juga: 45 Persen Kamar Hotel di NTB Masih Kosong Jelang MotoGP
Lokasi desa wisata ini di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB. Jaraknya sekitar 48 km dengan waktu tempuh selama 1 jam 24 menit dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid naik kendaraan pribadi.