Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Percepat Bebas Karantina Jadi 7 Maret 2022, Ini Alasannya

Kompas.com - 05/03/2022, 16:16 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Uji coba tanpa karantina bagi turis asing di Bali, kabarnya dipercepat, dari yang semula 14 Maret, menjadi Senin (7/3/2022).

Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Kurleni Ukar atau Nike kepada Kompas.com, Sabtu (5/3/2022).

"Betul, rapat tingkat menteri kemarin memutuskan untuk mengusulkan uji coba Bali tanpa karantina mulai 7 Maret 2022," kata Nike.

Baca juga: Bali Uji Coba Bebas Karantina dan Visa on Arrival Mulai 7 Maret

Kendati demikian, Nike menambahkan bahwa kebijakan ini masih menunggu persetujuan dari Presiden Joko Widodo, serta keluarnya Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19.

Alasan bebas karantina di Bali dipercepat

Bukan tanpa alasan, percepatan uji coba bebas karantina Bali dipercepat oleh pemerintah setelah mempertimbangkan sejumlah faktor pendukung.

  • Positive rate rendah

Salah satu alasan bebas karantina di Bali dipercepat adalah menurut hasil evaluasi terhadap wisatawan mancanegara (wisman) yang datang, tingkat positivity rate-nya terbilang rendah.

Ini dibuktikan oleh hasil entry test PCR yang hanya 0,47 persen dan exit test PCR sebesar 1 persen.

Baca juga: 3 Maskapai Penerbangan Rute Internasional Tiba Perdana di Bali

"Sebagian negara pesaing, kita sudah tidak lagi menerapkan karantina walaupun kasus harian dan positivity rate-nya lebih tinggi dari Indonesia, maka kebijakan tanpa karantina sudah saatnya diberlakukan dengan tetap mengedepankan prinsip produktif aman covid-19," ujar Nike.

  • Penurunan tren kasus Covid-19

Faktor lain yang turut mendukung percepatan uji coba bebas karantina, ialah kondisi terkini di Bali yang telah menunjukkan tren penurunan kasus Covid-19.

Selain itu, Nike juga menyampaikan bahwa tingkat vaksinasi dosis kedua di Bali sudah sangat tinggi dibanding provinsi lainnya, serta dosis kedua untuk lansia dan suntikan booster terus diupayakan untuk dipercepat.

Ilustrasi Bali - Para umat Hindu sedang melakukan ritual di Pura Tirta Empul, Gianyar, Bali.SHUTTERSTOCK / Viktoriya Krayn Ilustrasi Bali - Para umat Hindu sedang melakukan ritual di Pura Tirta Empul, Gianyar, Bali.

Selama tiga minggu terakhir, penggunaan aplikasi PeduliLindungi di Pulau Dewata tersebut dilaporkan terus meningkat, termasuk kepatuhan dalam menegakkan protokol kesehatan. Jumlah rawat inap rumah sakit di Bali pun tetap terkendali.

"Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi, yang kami lakukan tingkat kepuasan wisman meningkat terhadap proses dan layanan yang ada," tutur Nike.

Oleh karena itu, sambung dia, kondisi Bali saat ini sangat kondusif. Jumlah kasus harian dan positivity rate di Bali tidak mengalami peningkatan besar.

Baca juga: Garuda Indonesia Layani Rute Sydney - Denpasar Bali

Dengan begitu, pemerintah dan seluruh pihak terkait akan memberlakukan pendekatan secara hati-hati dan bertahap dalam uji coba skema ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com