Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Desa Wisata Bantaragung Majalengka, Ada Sawah Terasering

Kompas.com - 07/03/2022, 07:58 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabupaten Majalengka, Jawa Barat memiliki sejumlah desa wisata yang dinilai potensial untuk dikembangkan bagi kebangkitan pariwisata, ekonomi, dan terbukanya lapangan kerja.

Bahkan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan sebanyak 100 desa wisata dari Majalengka bisa mengikuti ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Baca juga: 150 Desa di Lombok Timur Akan Ikut Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022

"Saya mengajak Pak Wakil Bupati (Majalengka) untuk mendaftarkan lebih banyak lagi desa wisata di Majalengka untuk ikut ADWI 2022. Kami akan kawal, karena kami ingin Jawa Barat, sesuai tagline-nya, Jabar juara."

Demikian ungkap Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (06/03/2022).

Menurutnya, Jawa Barat dianugerahi alam yang menakjubkan dan memiliki produk ekonomi kreatif yang beragam.

Desa Wisata Bantaragung dinilai potensial mengikuti ajang ADWI 2022 dan dikembangkan lebih luas untuk pariwisata.DOK KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF Desa Wisata Bantaragung dinilai potensial mengikuti ajang ADWI 2022 dan dikembangkan lebih luas untuk pariwisata.

Beberapa desa wisata yang dianggap potensial termasuk Desa Wisata Bantaragung yang memiliki ragam potensi, seperti Curug Cipeuteuy, Ciboer Pass, atau Bukit Semar.

Di Ciboer Pass, misalnya, wisatawan akan disuguhkan panorama alam dengan gunung yang mirip ilustrasi gambar pegunungan yang sering kita lihat, dengan latar Gunung Ciremai dan hamparan sawah di sisi kanan dan kiri.

Baca juga:

Sementara di Bukit Batu Semar, wisatawan dapat menikmati momen matahari terbit (sunrise) hingga terbenam (sunset) dari ketinggian 1.100 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Wisatawan juga dapat berswafoto dengan latar belakang keindahan alam Gunung Jajar Sinapeul.

Desa Wisata Bantaragung dinilai potensial mengikuti ajang ADWI 2022 dan dikembangkan lebih luas untuk pariwisata.DOK KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF Desa Wisata Bantaragung dinilai potensial mengikuti ajang ADWI 2022 dan dikembangkan lebih luas untuk pariwisata.

Desa tersebut juga punya potensi Burujul Sunrise Point (terasering).

Keindahan terasering yang membentang hijau ini dikelilingi pegunungan indah yang berdiri di sekelilingnya, seperti Gunung Jajar Sinapeul di bagian Utara dan Gunung Ciremai di bagian Selatan.

Baca juga:

Menurut Sandiaga, hamparan sawah di sana mirip seperti sawah dengan terasering di Bali yang sangat populer di mata wisatawan dunia.

"Dan ada satu tadi saya lihat Pak Amin, satu-satunya di desa ini yang masih membajak sawah secara tradisional."

"Ini harus kita lestarikan, jangan sampai hilang agar kita memiliki desa wisata yang berdaya saing, berkelas dunia dan berkelanjutan demi Indonesia Bangkit," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com