Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delegasi G20 Bakal Hadir di Kirab Budaya Solo Batik Carnival 2022

Kompas.com - 25/06/2022, 20:09 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Delegasi negara-negara peserta Presidensi G20 dikabarkan akan hadir dalam kirab budaya Solo Batik Carnival (SBC) 2022.

Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta (Solo), Aryo Widyandoko.

"Tanggal 7 Juli 2022, pukul 15.00 WIB akan ada spesial diramaikan dengan kirab budayanya G20 di Solo Batik Carnival," demikian kata Aryo Widyandoko kepada Kompas.com, Sabtu (25/6/2022).

Hal senada juga disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surakarta Ahyani.

Baca juga:

"Benar (delegasi negara-negara peserta Presidensi G20) akan hadir. Namun detailnya sedang diurus oleh Dinas Pariwisata Surakarta," tutur Ahyani saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.

Adapun Solo Batik Carnival yang akan digelar 9 Juli nanti, telah dimasukkan dalam kalender acara (calender of event) untuk periode Juni-Agustus 2022, oleh Pemerintah Kota Surakarta.

Solo batik Carnival sempat vakum karena Covid-19

Adapun salah satu festival tahunan kota Solo ini sempar vakum selama dua tahun belakangan akibat pandemi Covid-19.

Kini seiring dengan meredanya pandemi, Solo Batik Carnival akan hadir dengan sajian berbagai karya seni batik di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.

Peserta mengikuti Solo Batik Carnival (SBC) X di kawasan Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Jumat (14/7/2017). Karnaval SBC bertajuk Astamurti Kawijayan tersebut selain diikuti 190 peserta dari Solo juga dimeriahkan penampilan dari Jember Fashion Carnaval dan Caruban Carnival. ANTARA FOTO/Maulana Surya Tri Utama Peserta mengikuti Solo Batik Carnival (SBC) X di kawasan Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Jumat (14/7/2017). Karnaval SBC bertajuk Astamurti Kawijayan tersebut selain diikuti 190 peserta dari Solo juga dimeriahkan penampilan dari Jember Fashion Carnaval dan Caruban Carnival.

Dilansir dari tribunnewswiki, Solo Batik Carnival pertama kali diadakan pada Hari Minggu tanggal 13 April 2008.

Solo Batik Carnival saat itu dimulai dengan iringan musik gamelan dan pawai pasukan kuda diikuti dengan paskibra dan peserta karnaval batik.

Mereka kemudian berjalan atau melakukan kirab di Jalan Slamet Riyadi atau jalan utama Kota Solo. Masyarakat bisa menonton dari pinggir jalan yang dilalui peserta.

Baca juga: Aktivitas di Solo Car Free Day, Olahraga sampai Belajar Mengaji

Keunikan Solo Batik Carnival adalah, para peserta akan membuat kostum karnaval dengan tema berbeda setiap tahunnya.

Selain melakukan pawai, mereka juga berjalan di atas catwalk Jalan Slamet Riyadi, yang merupakan jalan utama kota Solo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com