MALANG, KOMPAS.com - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, Jawa Timur, membentuk sebuah komunitas content creator (pembuat konten) yang terdiri dari sekumpulan anak muda.
Puluhan anggota komunitas itu nantinya akan diajak untuk membuat konten bertema wisata yang ada di Kabupaten Malang. Tujuannya, agar turut menunjang daya tarik wisata sekaligus dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Made Arya Wedanthara, mengatakan bahwa pemuda yang kreatif dalam membuat konten di media sosial saat ini sedang banyak dibutuhkan, khususnya bagi pelaku usaha.
Peluang itu kemudian dimanfaatkan sebagai langkah untuk mempromosikan wisata di Kabupaten Malang.
Baca juga:
"Dengan konten kreatif yang mereka buat, tak jarang banyak mendatangkan minat masyarakat untuk membeli sebuah produk usaha," katanya saat ditemui, Rabu (29/6/2022).
Sebelum membentuk komunitas tersebut, Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Malang terlebih dahulu memberikan pelatihan calon anggota komunitas, bertajuk Con.Create (Content Creator Academy).
"Dalam pelatihan itu, peserta akan diajarkan tentang prinsip konten, memahami etika dalam pembuatan konten, memahami strategi pemasaran, keterampilan komunikasi, personal branding, hingga rencana konten," jelasnya.
Baca juga: 32 Tempat Wisata Malang Raya, Banyak Tempat Bernuansa Alam
Melalui komunitas ini, Made berharap akan muncul content creator lokal Malang Raya, sehingga dapat menunjang daya tarik wisata di Kabupaten Malang.
"Jika komunitas ini sudah terbentuk, mereka akan kami ajak kumpul secara rutin untuk membuat konten bareng ke area wisata Kabupaten Malang, seperti pantai, resort, dan (area) kuliner," tuturnya.
Baca juga:
CEO Ngalup Collaborative Network, Andina Paramitha, mengapresiasi pembentukan komunitas content creator yang dibentuk Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang itu.
Menurutnya, hal itu bisa meningkatkan keterampilan dan kreativitas anak muda dalam menghadapi era digitalisasi.
“Kami berharap anggota komunitas bisa membuat konten kreatif untuk membantu pemulihan pariwisata dan ekonomi secara nasional. Tentunya, bisa menambah value (nilai) untuk dirinya sendiri,” katanya.
Baca juga: Bella-Vista, Rumah Peninggalan Belanda di Malang yang Kini Tak Terawat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram